Network
GALAMEDIA - Pemerintah telah menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang.
Banyak aturan yang tertulis dalam peraturan kebijakan PPKM Darurat tersebut salah satunya menutup sementara fasilitas ibadah, seperti masjid dan gereja untuk mencegah adanya kerumunan.
Mengetahui hal tersebut Ustadz Abdul Somad pun marah dan kecewa. Ia merasa bahwa masjid seakan-akan dituduh sebagai lokasi penyebaran Covid-19.
Dalam sebuah videonya yang viral di Youtube pun ia mengatakan, para jemaah masih bisa menjaga jarak dan mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
Baca Juga: Heboh Soal 'Pipis Onta' Ferdinand Hutahaean, Ketua Umum DPP KNPI Sebut Arogan: Malah Ngajak Ribut
Ia bahkan mempertanyakan apakah pemerintah tidak malu jika nanti bertemu Allah SWT karena telah menutup masjid yang diketahui sebagai tempat paling suci di muka bumi.
Di akhir videonya, Ustadz Abdul Somad atau UAS pun memberikan petuah agar para jemaah tetap menjalankan ibadah dan tetap mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
Terkait hal tersebut, Ketua Cyber Indonesia Muannas Alaidid pun mengomentari isi dari ceramah UAS.
Muannas Alaidid melalui akun twitternya lalu menyampaikan bahwa negara tidak melarang umatnya beribadah tetapi melarang untuk berkerumun.
Baca Juga: Riuh Puluhan TKA China Masuk Indonesia, Pengamat Penerbangan: Intinya Tak Berani Tutup Gerbang Internasional!
Ia bahkan menyindir UAS dengan cara menyuruhnya memprotes pemerintah Arab Saudi karena menutup pintu ibadah haji karena alasan pandemi.
"Protes juga ke saudi kenapa pintu ibadah haji ditutup karena alasan pandemi ? semua negara tdk ada yg melarang ibadahnya tapi kerumunan," tutur Muannas Alaidid dikutip Galamedia dari akun twitternya @muannas_alaidid.
Ia pun menganggap ceramah yang disampaikan UAS sebagai provokasi terhadap masyarakat yang awam.
"Hobi bener provokasi awam trus pakai isu agama," tutup Muannas.
Sebagai informasi tambahan, pemerintah memang mengeluarkan aturan terkait PPKM Darurat Jawa Bali.
Baca Juga: Puasa Senin Kamis: Ini Penjelasan, Tata Cara dan Niat Puasanya
Salah satu aturannya adalah penutupan sementara rumah ibadah, baik masjid, gereja, pura, dan lainnya.***
