GALAMEDIA - Lonjakan kasus Covid-19 semakin hari semakin bertambah. Ruang isolasi di berbagai Rumah Sakit pun penuh, saking melonjaknya angka pasien positif.
Bagi ibu hamil yang terinfeksi, ini menjadi kesulitan sendiri. Karena masih sedikit fasilitas kesehatan yang menangani persalinan Covid-19, bahkan banyak yang terpaksa ditolak.
Menanggapi masalah ini, Rumah Bersalin Cuma-Cuma (RBC) yang diinisiasi Sinergi Foundation, menangani persalinan Covid-19.
Layanan ini khusus untuk member yang terdaftar di RBC dan termasuk dalam kategori dhuafa.
Kesiapan RBC menangani pasien Covid-19 ini dinilai sebagai solusi atas masalah yang mengemuka.
"Apalagi untuk dhuafa. Untuk memenuhi biaya persalinan biasa saja kesulitan, ditambah dengan Corona, lebih sulit lagi. Bayangkan kalau harus dirujuk ke RS berapa biaya yang akan dia keluarkan? Tes swab, biaya persalinan, dan lainnya," tutur Asep Irawan, CEO Sinergi Foundation, dalam keterangan persnya, Senin, 12 Juli 2021.
Penanganan RBC dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak terjadi penularan. Pihak RBC pun menerapkan sejumlah SOP penanganan kasus pasien status Covid-19.
SOP itu di antaranya, pasien ditempatkan di ruang IGD terpisah, pasien memakai masker medis, nakes menggunakan APD lengkap, dan sterilisasi ruangan setelah digunakan.