Soroti Dampak PPKM Darurat, Musni Umar: Rakyat Cari Nafkah Dicegat, Sembako Pemerintah Tak Cukup!

- 18 Juli 2021, 13:21 WIB
Musni Umar.
Musni Umar. /Instagram @musniumar



GALAMEDIA - Baru-baru ini Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar menyoroti perihal Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat).

Diketahui, Indonesia sudah memberlakukan PPKM Darurat mulai dari 3 hingga 20 Juli, namun dalam hal ini pemerintah memutuskan untuk kembali memperpanjang PPKM Darurat hingga akhir Juli 2021.

Kendati demikian, Musni Umar mengungkapkan dampak dari PPKM Darurat terhadap keberlangsungan hidup masyarakat.

Baca Juga: Salut, Langkah Berani Luhut Meminta Maaf, Sudjiwo Tedjo: Lain Kali Kalau Minta Maaf yang Total Ya Pak!

"PPKM Darurat, rakyat dicegat dimana-mana utk cari nafkah," katanya dilansir Galamedia dari akun Twitter @musniumar pada Minggu, 18 Juli 2021.

Sementara bantuan yang diberikan dari pemerintah kepada masyarakat Indonesia yang terdampak hanya sebsar Rp.300 ribu.

Menurut Musni Umar bantuan tersebut dirasa jauh dari kata cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama PPKM Darurat.

"Sementara tdk disediakan sembako yg cukup. Sembako diberikan pemerintah Rp300.000. Sangat jauh dari cukup," lanjutnya

Baca Juga: Sodorkan Sekoper Uang Berisi Rp500 Juta, Deddy Corbuzier Tantang Ivan Gunawan Lakukan Hal Ini

Dalam unggahannya, Musni Umar juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan penyaluran sembako belum optimal.

Pasalnya, sejumlah masyarakat dari beberapa daerah hingga saat ini belum kunjung mendapatkan bantuan tersebut.

"Diberbagai daerah, sembako dari pemerintah pusat belum diberikan sampai saat ini," tuturnya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x