Network
"Kaidah ushul fiqh, 'Dar’ul mafaasid muqaddamun alaa jalbil mashaalih'. Artinya 'Menghindar dari bencana hrs didahulukan dari meraih kebaikan'," tulis Mahfud dikutip Galamedia.
Ia pun menjelaskan, penerapan kaidah tersebut sangat tepat dilakukan di Hari Raya Idul Adha 2021, lantaran Covid-19 masih terus menyerang.
"Konteks kininya, 'Menghindar dari Covid-19 hrs lbh didahulukan daripada meraih pahala dgn ibadah Sunnah yg berkerumun'," sambungnya.
Tak lupa, di akhir cuitannya ia mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha bagi mereka yang merayakan.
Baca Juga: Ikatan Cinta 20 Juli 2021: Tak Disangka! Miss Olive Temui Elsa dan Tahu Soal Malamnya Bersama Ricky
"Selamat idul Adha." tutup Mahfud.
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mengingatkan masyarakat untuk melakukan shalat Idul Adha di rumah saja karena masih dalam masa PPKM Darurat.
Hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo Jumat, 16 Juli 2021.
"Shalat Idul Adha hanya bisa dilakukan di rumah, bisa dilakukan di rumah. Tidak ada salat Idul Adha di masjid atau di lapangan dalam masa PPKM Darurat ini," kata Menag.***
