Eks Koruptor Jadi Komisaris BUMN, Hilmi Firdausi: Astagfirullah, Apa dari 270 juta Rakyat Gak Ada yang Pantas?

- 6 Agustus 2021, 13:48 WIB
Ustadz Hilmi Firdausi
Ustadz Hilmi Firdausi /Foto: Instagram/@hilmi28/Instagram/@hilmi28

 

GALAMEDIA - Baru-baru ini aktivis dakwah sekaligus influencer, Hilmi Firdausi nampak menyoroti kabar eks koruptor, Izedrik Emir Moeis.

Diketahui, menyoroti kabar eks koruptor, Izedrik Emir Moeis dipercaya sebagai komisaris di anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menanggapi kabar tersebut, Hilmi Firdausi tampak heran kenapa yang berhasil terpilih merupakan eks koruptor.

Terlebih, menurut aktivis dakwah tersebut menilai bahwa terdapat ratusan juta rakyat Indonesia yang bisa dipilih dan berkompeten menjadi komisaris, dibanding memilih Emir Moeis yang sempat terlibat kasus korupsi.

Baca Juga: Lesti Kejora Berulang Tahun, Rizky Billar Beri 2 Hadiah Mewah dan Fantastis: Semoga Ini Mempermudah Langkahmu

"Apakah dari 270 juta rakyat Indonesia ga ada yg pantas jadi komisaris sampai mengangkat eks koruptora?," kata Hilmi Firdausi dilansir Galamedia dari akun Twitter @Hilmi28 pada Jumat, 6 Agustus 2021.

Tak habis pikir dengan keputusan tersebut, Hilmi Firdausi lantas beristighfar seraya melayangkan pertanyaan apakah kabar tersebut sudah sampai terdengar ke telinga Presiden Jokowi dan Menteri BUMN, Erick Thohir.

"Astaghfirullah. Apakah Presiden & Menteri BUMN tau hal ini ?," ucapnya.

Baca Juga: Indonesia Keluar dari Resesi hingga Naik 7 persen, Musni Umar: Semoga Benar, Tidak Seperti Akidi Tio

Diketahui sebelumnya, belum lama ini mantan anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Izedrik Emir Moeis dikabarkan telah ditunjuk menjadi Komisaris di PT Pupuk Iskandar Muda (PIM).

Dalam keterangan di laman perusahaan, Emir Moeis telah ditunjuk oleh para Pemegang Saham sebagai Komisaris di PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) sejak 18 Februari 2021 lalu.

Penunjukkan Emir Moeis di anak perusahaan BUMN tersebut sontak menuai kritikan dari berbagai pihak lantaran ia sendiri merupakan mantan narapidana kasus dugaan korupsi. Emir Moeis diketahui ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi Tender Pembangunan PLTU Tarahan pada 2012 silam.***

 

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah