Ketua PBNU Dukung Jabatan Presiden 3 Periode, Ali Syarief Serukan Perlawanan

- 6 September 2021, 21:37 WIB
Ali Syarief.
Ali Syarief. /Twitter/@alisyarief

GALAMEDIA - Akademisi Cross Culture Ali Syarief menyerukan perlawanan terhadap wacana jabatan presiden 3 periode.

Hal itu seiring pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj terkait masa jabatan presiden 3 periode.

Ali Syarief melalaui akun Twitter @alisyarief, Senin, 6 September 2021, mengungkapkan ciri-ciri dalam demokrasi.

"Ciri dalam Demokrasi itu, antara lain, 'sehebat-hebatnya seorang Aqil Siraj, yg mengatakan 3 periode Presiden tdk apa2 yg penting amanah', itu nilainya tdk lebih unggul dari seorang saya, yg saya ingin mengatakan, 'tidak bisa, itu melanggar konstitusi'," ujarnya.

Terkait hal itu, ia menyerukan perlawanan terhadap wacana tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 7 September 2021: Al Temukan Barang Janggal di Kantor Pak Hartawan

"Semua level. Lawan!," tandasnya.

Sebelumnya KH Said Aqil Siradj pun tidak mempersoalkan masa jabatan presiden RI menjadi tiga periode.

"Bagi fikih Islam mau dua periode mau tiga periode yang penting adil, jujur, amanah, dan prorakyat. Urusan dua atau tiga periode itu terserah kesepakatan partai politik," kata Kiai Said, Senin, 6 September 2021.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x