Nadiem Makarim Renovasi Ruang Kerja Rp 5 Miliar, Ini Tanggapan Susi Pudjiastuti

- 10 September 2021, 09:13 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti. /Instagram.com/@susipudjiastuti115
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti. /Instagram.com/@susipudjiastuti115 /

GALAMEDIA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi di bawah Nadiem Makarim berencana merenovasi ruang kerja dengan total biaya Rp 5 miliar lebih.

Hal itu terungkap dari laman lpse.kemdikbud.go.id. yang menyebutkan penataan ruang kerja dan ruang rapat Gedung A.

Nilai pagu paket yang tertera sebesar Rp 6.500.000.000 dan nilai harga perkiraan sendiri (HPS) mencapai Rp 5.391.858.505. Satuan kerja dalam hal ini adalah biro umum dan pengadaan barang dan jasa.

Baca Juga: Biodata Megawati Soekarnoputri, Lengkap dengan Tempat Kelahiran, Pendidikan, dan Karier Politik

Renovasi ruang kerja Kemendikbud ini pun memicu pro kontra.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti pun memberikan tanggapan melalui akun Twitter.

"Saya ingin punya 5 M untuk bangun 10 kelas canggih bebas iuran lengkap dengan gadget dan teknologi canggih untuk bisa belajar jarak jauh, 1 bus sekolah, hall olahraga, lapangan bola dll... asyikk," cuitnya seperti dilansir Galamedia, Jumat, 10 September 2021.

Baca Juga: Bukan Vaksin Nusantara, BPOM Gencar Promosikan Jamu Nusantara: Di Masa Pandemi Terjadi Lonjakan Permintaan

Sebelumnya cendekiawan muslim, Prof. Azyumardi Azra, C.B.E. juga memberikan tanggapan terkait anggaran yang digunakan untuk renovasi ruang kerja Nadiem.

"Seharusnya pejabat seperti Mendikbud tidak sampai menghabiskan anggaran sampai Rp 5 miliar-an untuk rencana renovasi itu tidak mendesak, dana sebesar itu semestinya lebih patut digunakan untuk kebutuhan mendesak, seperti membantu anak-anak yang tertinggal pendidikannya karena wabah Covid-19."

"Seharusnya menteri yang mengurus pendidikan dan kebudayaan, yaitu 'sense of crisis' dan empati untuk membantu anak didik yang terkapar dan menolak menggunakan anggaran untuk hal tidak urgen," paparnya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x