Siap Borong Vaksin Nusantara, Dokter Ini Yakin Vaksin Besutan Terawan Agus Putranto Sangat Aman

- 8 Oktober 2021, 16:51 WIB
Ilustrasi. Vaksin Nusantara.
Ilustrasi. Vaksin Nusantara. /Pixabay/Geralt

 

GALAMEDIA - Usai heboh menyembuhkan ratusan pasien Covid-19 dengan terapi uap, dr Yosephine Pratiwi kini menyatakan kesiapannya untuk menjadi tenaga relawan vaksinator Vaksin Nusantara, besutan mantan Menteri Kesehatan dr Terawan Agus Putranto.

Ia memilih menjadi relawan vaksinator Vaksin Nusantara karena vaksin tersebut dapat dijadikan antibodi dalam tubuh untuk mencegah penularan Covid-19.

Dokter yang kerap disapa dr Tiwi ini meyakini Vaksin Nusantara dapat menciptakan antibodi dalam tubuh karena menggunakan Sel Dendritik, yakni sel kekebalan yang bersifat adaptif, yang mana bisa menyesuaikan dengan banyak jenis virus masuk dalam tubuh manusia.

“Sel Dendritik yang merupakan bagian dari Monosit untuk menciptakan antibodi dalam tubuh. Misalnya ada orang yang terpapar jenis varian virus apapun, yang paling berperan adalah sel Dendritik,” katanya dalam keterangannya dikutip Jumat, 8 Oktober 2021.

Baca Juga: Jokowi Dipuji Jenius oleh Profesor Singapura, Ali Syarief: Gunakan Kompetensi Anda, Akan Paham Siapa Dia

Dengan begitu, ia menyatakan, Vaksin Nusantara telah membuat dirinya termotivasi untuk menjadi relawan vaksinator vaksin nusantara. Bahkan, dirinya menyatakan kesiapannya untuk menjadi orang yang pertama di suntik Vaksin Nusantara.

Namun, jika memang vaksin tersebut sudah beredar di pasaran, maka dirinya juga siap untuk membeli vaksin tersebut dengan uang pribadi.

"Pasien-pasien saya yang fanatik dan benar-benar dekat dengan saya, beserta keluarga saya siap beli dan siap bayar, jika vaksin itu sudah ada di Malang," ujarnya.

“Jadi saya beserta keluarga siap menyediakan vaksin nusantara. Karena kita harus menghargai hasil karya yang diciptakan anak bangsa Indonesia. Apalagi vaksin nusantara itu, dapat menciptakan antibodi dalam tubuh kita,” lanjutnya.

Menurut dia, keyakinan saya ini bukan tanpa dasar, karena dalam penggunaan vaksin nusantara yang bersifat lebih individual dan memanfaatkan sel darah setiap masing-masing orang, sehingga hal itu dinilai sangat cocok untuk digunakan banyak orang untuk menyembuhkan Covid-19, dari virus yang bisa menyebabkan kematian.

Alasannya, ia menegaskan, Vaksin Nusantara tersebut menggunakan sel darahnya sendiri. Sehingga masing-masing orang itu punya vaksinnya sendiri-sendiri di dalam tubuhnya.

Baca Juga: Bos Bio Farma Sebut Pandemi Corona sebagai Berkah, Fadli Zon Ungkit Banyak Nyawa Rakyat Melayang

“Namun, setiap orang itu memiliki perbedaan antibodi sendiri-sendiri, dan tidak bisa disamakan, karena bersifat individual, yang mana tidak bisa setiap orang menerima vaksin yang sama antara satu orang dengan orang lainnya,” jelas dia.

Sebab, lanjut Tiwi, vaksin nusantara itu menggunakan darah masing-masing orang. Sedangkan penyembuhan Covid-19 dengan menggunakan sel daranhya sendiri, mungkin baru baru ada di Indonesia. Sehingga dengan bersifat individual itu, maka tidak semua langsung di vaksin sama. Karena vaksin nusantara itu menggunakan sel darahnya sendiri. Sedangkan dalam proses pengambilan darah sesorang, misalnya dari orang si A diambilkan dari A.

“Lalu setelah diambil dimasukkan ke alat, dan diproses selama kurang lebih tiga hari, yang selanjutnya dimasukkan ke tubuh si A lagi. Sehingga itu yang membuat dirinya berpikir, bahwa Vaksin Nusantara itu bagus. Dan bahkan, belum ada ada di dunia, yang bisa kita pastikan aman vaksin nusantara tersebut,” tegasnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x