Humas Partai Ummat: Andai Kemenag Hadiah untuk N*, Tentu Enggak Ada Menteri Agama Indonesia yang Korupsi?

- 24 Oktober 2021, 20:34 WIB
Mustofa Nahrawardaya.
Mustofa Nahrawardaya. /Foto: Instagram @netizentofa/

GALAMEDIA – Hubungan Masyarakat (Humas) Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menilai pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dapat memecah belah keberagaman di Indonesia.

Diketahui, pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini telah berujar ‘Kemenag hadiah untuk Nahdlatul Ulama (NU)’.

“Negara kita, untuk semua golongan,” ujar Mustofa Nahrawardaya, seperti dikutip Galamedia dari akun Twitter-nya, Minggu, 24 Oktober 2021.

Menyoroti soal itu, warganet @santri_keliling mengaku tidak setuju dengan pernyataan Mustofa Nahrawardaya.

Baginya, Kemenag di bawah Menag Yaqut Cholil Qoumas telah membuktikan jati dirinya sebagai lembaga semua agama.

Baca Juga: Di Kota Wali, Ridwan Kamil Nyatakan Komitmen Majukan Pesantren

“Ini pandangan secara historis, om jangan gagal pahamlah. Toh, Kemenag membuktikan bahwa ini lembaga semua agama dalam prakteknya,” ujarnya.

Menurutnya, hal itu dapat dibuktikan dengan ucapan selamat yang dilontarkan Yaqut Cholil Qoumas kepada salah satu golongan kepercayaan.

“Haduh, awal-awal menjabat beliau (Yaqut Cholil Qoumas, red) dihujat karena ikut mengucapkan selamat pada salah satu golongan kepercayaan, ini yang ginian juga dihujat, pie?,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x