Ribuan Warga Papua Terpaksa Mengungsi, Aparat Keamanan Terlibat Baku Tembak dengan KKB

- 31 Oktober 2021, 00:33 WIB
Kebakaran akibat ulah gerombolan bersenjata di sekitar kawasan Bandara Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat, 29 Oktober 2021.
Kebakaran akibat ulah gerombolan bersenjata di sekitar kawasan Bandara Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat, 29 Oktober 2021. /ANTARA/HO/

 

GALAMEDIA - Ribuan warga Papua terpaksa mengungsi usai adanya rentetan kontak senjata terjadi, Jumat, 29 Oktober 20201.

Aparat keamanan terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di kawasan Bandara Bilorai, Kabupaten Intan Jaya.

"Total keseluruhan masyarakat akibat gangguan Kamtibmas yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berjumlah 5.859 jiwa," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, Sabtu, 30 Oktober 2021.

Disebutkan, 160 orang saat ini mengungsi ke Polsek Sugapa. Kemudian, 20 orang lainnya berada di Koramil Sugapa.

Tak hanya di markas aparat, pengungsi juga mendatangi sejumlah gereja. Tercatat, 2.405 orang menetap sementara di Gereja ST Misael, lalu 3.000 orang lainnya di Gereja Katolik Agapa.

Baca Juga: Sempat Unggul 2-0, Liverpool Pasrah Ujar Dibombardir Brighton Hingga Ditahan Imbang di Liga Inggris

Kemudian, 124 orang di Gereja GKII Antiokhia, dan 150 lainnya di Gereja Katolik Baitapa.

Aparat menyatakan para pengungsi tersebut belum dapat kembali ke rumah masing-masing. Mereka hanya mengambil keperluan seadanya untuk kemudian kembali mengungsi.

"Selanjutnya kembali mengamankan diri di Polsek Sugapa dan Koramil serta beberapa Gereja," jelasnya.

Namun demikian, Kamal mengklaim bahwa situasi keamanan di sekitar kawasan Intan Jaya saat ini sudah berangsur kondusif.

Aparat gabungan TNI-Polri, kata dia, masih menduduki Bandara Bilorai untuk melakukan pengamanan dan pembersihan.

"Hingga saat ini situasi di wilayah Sugapa masih aman kondusif dan tidak terdapat aksi gangguan keamanan dari KKB," tandasnya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 31 Oktober 2021: Mama Rosa Kembali Dalam Bahaya, Irvan Sok Jadi Pahlawan Lagi

Kawasan Intan Jaya dalam dua hari terakhir sedang memanas. Rentetan kontak senjata terjadi secara beruntun.

Pada 29 Oktober, kontak senjata yang diikuti aksi pembakaran bangunan itu berlangsung alot sekitar dua jam lamanya. Pada pukul 17.50 WIT, kondisi baru kondusif dan personel gabungan TNI-Polri kembali ke Polsek Sugapa.

Berdasarkan catatan kepolisian, kerugian materiil dalam serangkaian aksi tersebut meliputi satu bangunan rumah, gudang, mobil tangki air dan ambulans yang terbakar.

Polisi pun tengah melakukan pengejaran terhadap kelompok separatis yang diduga bertanggungjawab atas peristiwa tersebut.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah