Luhut Sebut PT GSI Didirikan untuk Ladang Amal, Demokrat: Tiba-tiba Opung Bawa Nama Pak Amal

- 6 November 2021, 13:57 WIB
Cuitan Cipta Panca.
Cuitan Cipta Panca. /Tangkap layar Twitter @panca66

GALAMEDIA - Belum lama ini, politisi Partai Demokrat, Cipta Panca nampak menyoroti pernyataan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Diketahui, dalam pernyataannya, Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tidak mengambil untung dari bisnis tes PCR.

Melalui akun Twitter pribadinya @panca66, politisi Partai Demokrat tersebut menyoroti pengakuan Luhut Binsar Pandjaitan soal PT GSI didirikan untuk membantu memberikan tes PCR dalam kapasitas yang besar.

Menariknya, dalam unggahannya, Cipta Panca nampak menyinggung soal pernyataan Luhut yang mengatakan bahwa PT GSI didirikan untuk 'ladang amal' tes PCR.

Baca Juga: Disebut Netizen Single Duetnya Mirip dengan Kisah Cinta Nyata Vanessa-Bibi, Berikut Lirik 'Indah Cintaku'

"Kata opung dia mendirikan perusahaan PCR itu ladang amal," ujarnya dilansir Galamedia dari akun Twitter @panca66 pada Sabtu 6 November 2021.

Mengetahui hal tersebut, Cipta Panca mengaku heran dengan pernyataan Luhut yang tiba-tiba membawa kata 'amal' dalm bisnis tes PCR.

"Tiba2 opung bawa2 nama pak Amal, hahaha cc @Smsl_alghozali," katanya.

Luhut Binsar Pandjaitan dikabarkan diduga terlibat dalam bisnis tes PCR yang meraup keuntungan fantastis.

Baca Juga: Tak Tanggung-tanggung Ternyata Segini Spidometer Kecepatan Mobil Vanessa-Bibi, Jadi Penyebabnya?

Dugaan tersebut muncul setelah publik ramai-ramai menolak kebijakan pemerintah yang mewajibkan tes PCR untuk syarat transportasi udara.

Tak hanya Luhut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga diduga ikut terlibat dalam bisnis tes PCR tersebut.

Belum lama ini Luhut dengan tegas mengaku tak mengambil sedikit pun keuntungan dari bisnis tes PCR yang dijalankan oleh PT GSI, meski memiliki sedikit saham di sana.

Luhut membantah kabar keterlibatannya dalam bisnis tes PCR. Ia menegaskan tidak mengambil untung dari bisnis PCR, bahkan dalam bentuk dividen. ***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x