Apel Siaga, Gubernur Ingatkan 19 Desa Risiko Bencana Tinggi

- 23 November 2021, 16:28 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan pengarahan dalam apel siaga bencana di depan Gedung Sate, Selasa (23/11/2021). (Foto: Pipin Sauri/Biro Adpim Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan pengarahan dalam apel siaga bencana di depan Gedung Sate, Selasa (23/11/2021). (Foto: Pipin Sauri/Biro Adpim Jabar) /

Sejumlah peralatan baru bahkan sudah disiapkan di sejumlah titik rawan bencana. Kodam III/Siliwangi juga sudah menyiapkan dapur umum canggih yang bisa mengubah air kotor menjadi air siap minum.

Baca Juga: Fitur Add Yours Instagram Dijadikan Modus Kejahatan, Pegiat Medsos: Challenge Kayak Gini Gak Perlu Diikuti

"Dapur umum canggih dari Kodam sudah ada melengkapi peralatan lainnya dari institusi lain," kata Kang Emil.

Ia menuturkan, di balik keindahan alam Jabar terkandung potensi bencana yang harus diwaspadai. Setiap tahun tercatat 1.500 sampai 2.000 laporan kebencanaan terjadi khususnya banjir di wilayah utara dan longsor di selatan. Bahkan sejak Oktober hingga sekarang sudah terjadi 500 bencana banjir dan longsor.

"Itulah kenapa dari Oktober kita sudah tetapkan siaga 1 karena sudah lebih dari 500 bencana, kalau dari Januari sudah lebih dari 1.000. Semoga jumlahnya makin sedikit sehingga kita bisa fokus membangun Jabar lebih baik," harap Kang Emil.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah