Bibit ini ditanam bersama masyarakat di area lahan kritis agar lingkungan kembali hijau serta menjadi sumber mata air bagi masyarakat.
"Tentu semua ini akan kami sedekahkan sebagai wujud tanggung jawab kami dalam membina masyarakat agar peduli lingkungan," ujar Tjitjih Kurniasih pimpinan SSI yang akrab dipanggil Bunda Nia.
Komunitas SSI terdiri dari pelajar dan mahasiswa itu dijejali dengan ilmu agar memiliki kepedulian besar terhadap lingkungan melalui program sharing santuy.
Pembicara dari Universitas Siliwangi, Universitas Perjuangan, BPBD Kab. Tasikmalaya serta Abah Asep Hidayat selaku tokoh peduli lingkungan ikut memberikan materi dan sebagai pembina dari Srikandi Sungai Indonesia.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Setuju Pelaku Korupsi Harus Dihukum Mati: Tapi Ingat…
"Peringatan hari menanam pohon untuk kami selalu dilakukan di berbagai kesempatan, bukan hanya menjadi peringatan semata. Melalui Coca-Cola Forest CCEP Indonesia melakukan banyak kolaborasi dengan warga dan komunitas untuk membantu konservasi alam lahan kritis di wilayah Jawa Barat," ujar Nurlida Fatmikasari, Regional Corporate Affairs Manager CCEP Indonesia.
Coca-Cola Forest di pabrik CCEP Indonesia yang terletak di Sumedang telah beroperasi sejak 2015.
Merupakan program sustainability yang memiliki 4 program utama, yakni pembibitan untuk donasi penanaman pohon; pengelolaan sampah melalui pembuatan kompos, daur ulang PET bekas sebagai pengganti polybag; pengembangan masyarakat dan edukasi secara proaktif kepada komunitas melalui Fun Learning Studio.***