GALAMEDIA – Pos TNI kembali diserang oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Kali ini, pos yang berada di Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak diberondong senjata pada Kamis, 27 Januari 2022.
Kapendam XVII/Cenderawasih menyatakan, gerombolan KKB itu mulai menyerang dengan menembak hingga terjadi kontak senjata dengan prajurit TNI.
“Sampai saat ini masih terjadi kontak tembak di lokasi tersebut. Akibat dari kejadian ini, dua orang personel dari Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH terkena tembakan,” ujarnya dalam keterangan.
Hingga saat ini, kata dia, Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH tengah melaksanakan siaga di Pos Gome.
“Sampai saat ini Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH melaksanakan siaga di Pos Gome dan sedang melaksanakan evakuasi terhadap korban tersebut,” sambungnya.
Lantas peristiwa itu langsung mendapatkan tanggapan dari Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Muhammad Said Didu alias MSD.
Baca Juga: Bansos dan Insentif Ekonomi Berlanjut di 2022, Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional
Menurut Said Didu, KKB itulah yang jelas-jelas merupakan kelompok radikal.
“Nih jelas2 radikal,” ujarnya melalui akun Twitter pribadi @msaid_didu Kamis, 27 Januari 2022.