Tol Gateci akan Segera Dibangun Tahun Ini, Uu Minta Warga Tidak Jual Tanah Ke Makelar

- 11 Februari 2022, 19:09 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, saat berdialog dengan warga terdampak pembangunan tol Gateci di Kantor Desa Talagasari, Kecamaatan Kadungora, Kabupayen Garut, Jumat 11 Februari 2022.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, saat berdialog dengan warga terdampak pembangunan tol Gateci di Kantor Desa Talagasari, Kecamaatan Kadungora, Kabupayen Garut, Jumat 11 Februari 2022. /Agus Somantri/Galamedia/

GALAMEDIA- Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengunjungi masyarakat terdampak pembangunan Tol Getaci (Gedebage, Tasikmalaya, Cilacap) di Kamtor Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jumat 11 Februari 2022.

Menurut Uu, dirinya diminta oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk bertemu dengan masyarakat, khususnya yang terkena dampak dari pembangunan tol Getaci atau sering juga disebeut Cigatas (Cileunyi, Garut, Tasikmalaya) ini.  

"Pembangunan Tol Cigatas sudah jelas dimulai pada tahun ini, dan pada bulan Maret akan ada penlok (penetapan lokasi) kemudian ada pembayaran, dan diestimasikan di 2024 tol Gedebage-Tasikmalaya akan selesai," ujarnya usai  berdialog dengan Warga di Kantor Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jumat 11 Februari 2022.

Baca Juga: Seksinya Shandy Aulia Pose di Tepi Pantai, Warganet dibuat Dag-dig-dug: Geulis Pisan!

Uu menyebutkan, bahwa dirinya besama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, tidak menginginkan pembangunan tol ini berjalan lama seperti pembangunan tol-tol di Jawa Barat lainnya seperti Tol Cisumdawu dan Tol Bocimi.

Oleh karena itu, ia  meminta kepada masyarakat untuk terus kooperatif dalam mewujudkan pembangunan Tol yang akan menghubungan Bandung dan Tasikmalaya ini.

"Pak Gubernur tidak mau pembangunan tol yang diidam-idamkan kita semua seperti pembangunan tol di wilayah Jawa Barat yang lain," ucapnya.

Baca Juga: Gibran Diduga Rangkap Jabatan, Pengamat Jerry: Coba Parpol Jangan Asal Pungut Kepala Daerah

Uu menuturkan, pembangunan Tol Getaci harus disosialisasikan lebih awal kepada masyarakat agar mereka mendapat informasi lebih jelas tentang teknis pembebasan tanah.

Ia juga meminta masyarakat yang terdampak untuk bisa bekerjasama dengan pemerintah untuk mensukseskan pembangunan Tol Getaci ini.

Termasuk, terangnya, tidak menawarkan harga mahal karena pemerintah punya batasan tertentu, kemudian jika nantinya masyarakat sudah mendapatkan uang pembebasan maka harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: Rachel Vennya Disentil Warganet Saat Ikuti Tren Lipsync Lagu Celine Dion: Sudah Aktif Lagi

"Uang pembebasan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin, dan kalau bisa dibelikan tanah lagi supaya ada keabadian," katanya.

Menurut Uu, pembebasan tanah akan dilakukan setelah Penlok dan masih menunggu arahan waktu yang tepat untuk melakukan pembayaran kepada masyarakat yang dibeli tanahnya. Ia juga memastikan bahwa herga yang diberikan pemerintah kepada masyarakat tidak akan gantirugi melainkan gantiuntung.

"Hal ini dikarenakan harga yang diberikan pemerintah akan diatas rata-rata dari harga tanah tersebut," ucapnya.

Baca Juga: Ganjil Genap Mulai Diberlakukan di Sejumlah Titik, Kasat Lantas Polrestabes Bandung: Personil Dibagi 2 Sif

Uu menambahkan, pihaknya juga meminta PT Jasa Marga untuk memberikan kesempatan kepasa masyarakat yang terdampak agar bisa memanfaatkan pasar perekonomian jika nantinya tol tersebut sudah rampung.

Misalnya, di rest area wilayah Cigatas ini para pengusaha yang selama ini berusaha di wilayah Tasik Bandung diberikan tempat untuk berdagang.

"Apakah itu rumah makan atau untuk kopi dengan ciri khas masing-masing, contohnya Kopi Garut, Burayot, dan lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Ngeteh Bareng Raffi Ahmad, Bos Bank Aladin: Mau Berkongsi dengan RANS?

Uu menyebutkan, jika pihaknya tidak menginginkan pembangunan tol ini tidak bisa dinikmati oleh masyarakat lokal. Misalnya orang Jawa Barat dengan tol tersebut  rest areanya tidak bisa dinikmati, hanya melihat saja.  

"Tapi alhamdulillah, pihak jasa marga akan memberikan itu (untuk berdagang)," katanya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x