GALAMEDIA - Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan tidak akan menghentikan serangannya kepada Ukraina. Pasalnya, Ukraina harus menjadi bagian dari Rusia.
"Rusia sedang membasmi neo-Nazi! (di Ukraina)," ujar Putin dalam pembukaan pertemuan Dewan Keamanan Nasional yang disiarkan televisi, seperti dikutip dari the Straits Times, Jumat, 4 Maret 2022.
"Saya tidak akan pernah menyerah pada keyakinan bahwa Rusia dan Ukraina adalah satu orang,” tegas Putin.
Dia sebelumnya mengatakan kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron bahwa Moskow “berniat untuk melanjutkan perjuangan tanpa kompromi melawan militan kelompok bersenjata nasionalis.”
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah meminta Barat untuk meningkatkan bantuan militernya, setelah anggota NATO mengesampingkan penegakan zona larangan terbang karena takut memicu perang langsung dengan Rusia yang bersenjata nuklir.
Baca Juga: ASN Kabupaten Bandung Terbukti Bolos Kerja, Bupati Bandung: Kinerja yang Memalukan!
"Jika kamu tidak memiliki kekuatan untuk menutup langit, maka beri aku pesawat!" Zelensky mengatakan pada konferensi pers.
“Jika kita tidak lebih dari itu, Tuhan melarang, Latvia, Lithuania, Estonia akan menjadi yang berikutnya,” katanya, seraya menambahkan bahwa pembicaraan langsung dengan Putin adalah “satu-satunya cara untuk menghentikan perang ini”.***