Ade Armando: Gus Yaqut Masih Saudara Seiman, Usik Dia Berarti Cari Masalah dengan NU

- 4 Maret 2022, 20:20 WIB
Ade Armando: Gus Yaqut Masih Saudara Seiman, Usik Dia Berarti Cari Masalah dengan NU
Ade Armando: Gus Yaqut Masih Saudara Seiman, Usik Dia Berarti Cari Masalah dengan NU /Tangkapan layar/kanal YouTube Cokro TV

GALAMEDIA – Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando kembali membuka suara terkait polemik Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) yang belum juga usai hingga saat ini.

Ade Armando berpandangan, saat ini Gus Yaqut hendak diperlakukan sama seperti dulu Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus surat Al-Maidah ayat 51.

Hal ini disampaikan Ade Armando melalui kanal Youtube CokroTv dilansir Galamedia Jumat, 4 Maret 2022.

“Saya melihat ada upaya meng-Ahok-kan Menteri Agama Gus Yaqut. Kalau dulu Ahok difitnah sebagai penghina agama, dijungkalkan dari posisi Gubernur dan masuk penjara, sekarang Gus Yaqut pun kurang lebih begitu,” ujarnya.

“Dia (Gus Yaqut) difitnah sebagai penoda agama, berusaha digulingkan dari posisi sebagai Menteri, dan bahkan juga berusaha dimasukkan ke penjara,” sambungnya.

Baca Juga: Dukung Pemilu 2024 Ditunda, Zulkifli Hasan Singgung Nama Muhaimin Iskandar

Meski begitu, Armando yakin usaha tersebut akan gagal karena sejumlah alasan.

“Namun saya percaya upaya itu akan gagal. Ada sejumlah alasan,” ucapnya.

Kata pegiat media sosial ini, bagaimanapun juga, Gus Yaqut merupakan pemeluk agama Islam. Sehingga, sesama Muslim tak patut menghujatnya.

Baca Juga: Jadi Orang Pertama yang Dukung Penundaan Pemilu 2024, Zulkifli Hasan: Masa Tidak Boleh

Menurut Ade, pemikiran Gus Yaqut yang pluralis tak disukai oleh sejumlah kelompok Islam.

Itulah mengapa analogi gonggongan anjing dari Gus Yaqut berbuntut sangat panjang.

“Pertama, Gus Yaqut mungkin dibenci tapi dia tetaplah Muslim. Gus Yaqut dibenci karena dia memang dikenal pluralis. Cara pandang keagamaannya mirip dengan Gus Dur. Buat dia, agama seharusnya tidak mengkotak-kotakkan manusia,” ungkapnya.

“Gus Yaqut tetaplah saudara seiman. Dia bukan kafir yang harus diperangi,” imbuhnya.

Baca Juga: Agen Rahasia Rusia Membelot, Zelensky Lolos dari TIGA Upaya Pembunuhan Tim Assassin Putin dalam Seminggu

Oleh karena itu, sudah sejak lama mereka menginginkan Gus Yaqut diganti dan inilah momentum yang ditunggu.

“Sikap semacam itu jelas-jelas membuat marah banyak kubu Islam radikal. Jadi, untuk waktu yang lama sudah ada keinginan sang menteri yang diganti. Apa yang terjadi sekarang adalah momentum yang ditunggu,” terangnya.

Lebih lanjut, Ade mengingatkan kepada seluruh pihak yang hendak menjatuhkan Gus Yaqut akan berhadapan dengan Nahdlatul Ulama (NU).

“Berani mengusik Gus Yaqut adalah sama saja mencari masalah dengan NU,” timpalnya. ***

 

Editor: Muhammad Ibrahim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x