PLN Operasikan Transmisi Sepanjang 1.181 Kms, Tulang Punggung Listrik Jawa Bali

- 20 April 2022, 18:58 WIB
 Transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV.
Transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV. /


GALAMEDIA - PT PLN (Persero) berhasil menyelesaikan pembangunan rangkaian transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kiloVolt (kV) yang menjadi penopang sistem kelistrikan Jawa Bali. Pembangunan transmisi yang disebut sebagai Backbone 500 kV Java Project ini menelan investasi lebih dari Rp 11 triliun.

Jaringan transmisi sepanjang 1.181 kilometer sirkuit (kms) tersebut membentang di sepanjang utara Pulau Jawa mulai dari Jepara hingga Bekasi, melintasi 20 kabupaten/kota dan 358 desa.

Direktur Mega Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto mengatakan bahwa proyek ini paling dinanti penyelesaiannya karena sangat vital bagi sistem kelistrikan Jawa-Bali. Jalur transmisi ini diproyeksikan untuk mengevakuasi daya listrik yang dihasilkan pembangkit -pembangkit besar di Pulau Jawa.

Baca Juga: Pakaian Adat Sunda Warnai Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-444 Kabupaten Sumedang

Daya tersebut kemudian akan disalurkan kepada pelanggan baik masyarakat maupun konsumen tegangan tinggi (KTT).

"Jalur transmisi ini akan semakin meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Jawa Bali. Sangat jelas, penyelesaian proyek ini akan membawa dampak positif dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 24 April 2022.

Menurutnya pembangunan jaringan transimisi yang ditopang 1.391 tower ditambah 2 low level gantry ini dibagi menjadi lima jalur SUTET 500 kV dan 4 GITET 500 kV, yakni SUTET 500 kV PLTU Tanjung Jati B – Tx (Ungaran-Pedan), SUTET 500 kV Tx (Ungaran-Pedan) – Batang, SUTET 500 kV Batang – Mandirancan, SUTET 500 kV Mandirancan – Indramayu, SUTET 500 kV Indramayu – Cibatu Baru (Deltamas).

Sedangkan untuk GITET 500 kV dibagi menjadi GITET 500 kV Batang, GITET 500 kV Mandirancan, GITET 500 kV Indramayu, GITET 500 kV Cibatu Baru (Deltamas).

"Penyelesaian proyek ini diakhiri dengan pemberian tegangan pertama serta pembebanan jalur SUTET 500 kV Indramayu – Cibatu Baru (Deltamas) pada Maret 2022 lalu," katanya.

Wiluyo meyakini pengoperasian sejumlah Proyek Strategis Nasional ini akan sangat berdampak besar pada sektor bisnis dan ekonomi. Ia berharap kehadiran infrastruktur ketenagalistrikan ini akan semakin menarik investor sehingga akan menggerakkan roda perekonomian nasional.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x