Banjir Bandang Hanyutkan Seorang Remaja di Sumedang, Hingga Kini Belum Ketemu

- 5 Mei 2022, 13:57 WIB
Ilustrasi terseret banjir bandang.
Ilustrasi terseret banjir bandang. /Pexels./Luca Nardone

GALAMEDIA - Aira Dwi Rahmayuda (13) warga Desa Karangasem, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, hanyut terseret arus banjir bandang yang terjadi di Desa Citengah Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat Dani Ramdan, dalam keterangan pers Diskominfo Jawa Barat, Kamis, 5 Mei 2022 menuturkan, banjir bandang tersebut terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi pada Rabu 4 Mei 2022 petang dan mengakibatkan meluapnya aliran Sungai Cihonje.

"Jadi penyebab kejadian banjir bandang tersebut ialah karena hujan intensitas tinggi mengakibatkan meluapnya aliran Sungai Cihonje," katanya.

Baca Juga: Khutbah Jumat Bulan Syawal Singkat dan Jelas: Mengenal Karakter Orang Bertakwa

Akibat dari banjir bandang itu, seorang remaja bernama Aira Dwi Rahmayuda hanyut terseret arus Sungai Cihonje

"Sampai saat ini belum ditemukan. BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sumedang untuk terus melakukan upaya penanganan," katanya seperti dilansirkan Antara.

Menurut Dani, BPBD Provinsi Jawa Barat dan BPBD Kabupaten Sumedang telah melakukan asessment ke lokasi kejadian serta berkoordinasi dengan Kansar Bandung.

Baca Juga: Bukan hanya Makanan, Ini Penyebab Kenaikan Berat Badan Usai Lebaran

Adapun alat yang digunakan untuk penanggulangan bencana tersebut adalah satu unit rescue carrier, satu unit LCR, satu set palsar air, satu set peralatan komunikasi dan satu set peralatan medis APD personal.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x