Dukung Pengembangan UMKM Kopi, PLN Salurkan Bantuan Mesin Pengemasan Otomatis di Kendal

- 30 Mei 2022, 17:56 WIB
Anggota KUB Bangkit Mandiri mengolah bubuk kopi.
Anggota KUB Bangkit Mandiri mengolah bubuk kopi. /

"Terima kasih kami kepada PLN yang sudah memberikan bantuan di bidang produksi dan pengemasan kepada kelompok KUB petani kopi Bangkit Mandiri. Semoga dengan bantuan ini produksi dan penjualan kopi kami dapat terus meningkat dan produk kami pun dapat semakin dikenal luas," terangnya.

Selama ini, KUB Bangkit Mandiri memasarkan produk kopi bubuk premium di sekitar kedai dalam bentuk kemasan standing pouch ukuran 150 gram. Dengan bantuan mesin kemasan otomatis dari PLN, produk kopi bubuk curah rencananya dapat dikemas dengan ukuran sachet kecil antara 10-100 gram dan 100-500 gram untuk konsumsi langsung masyarakat.

Baca Juga: Patroli Udara Bersama Rusia, Untuk Pertama Kalinya China Kerahkan Jet Tempur J-16

"Dengan keterbatasan kami dan mahalnya biaya kemasan besar tadi, kami ada target untuk memperluas pemasaran ke toserba dan warung-warung kecil dengan membuat kemasan kopi bubuk dalam bentuk sachet. Kami juga menargetkan dapat menambah produksi kopi minimal hingga 10 kilogram tiap bulannya, dari semula 75 kg menjadi 85 kg per bulan dan mengurangi biaya produksi pengemasan. Ke depannya akan kami jual ke warung-warung kecil di sekitar kedai," paparnya.

KUB Bangkit Mandiri mengembangkan tiga varian biji kopi, yaitu varian kopi Robusta, Excelsa, dan Arabica. Umar pun bercerita, biji kopi tersebut ditanam langsung dari dataran tinggi pegunungan perahu Desa Kalibogor oleh anggota KUB Bangkit Mandiri yang mayoritas merupakan petani kopi.

Kopi ini diolah melalui proses pemetikan buah merah yang kemudian disortir untuk dipilih buah ceri kopi terbaik, diseragamkan kemudian dijemur di bawah sinar matahari untuk proses pengeringannya. Saat proses penjemuran, biji kopi harus di bolak-balik agar kering merata untuk menghindari jamur.

"Dari proses ini akan dihasilkan cita rasa kopi yang eksotis dan cenderung memiliki tingkat keasaman yang rendah," ujarnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Hari Ini 30 Mei 2022: Nino Mulai Curigai Hubungan Elsa dan Ricky

Kemudian, kopi tersebut diolah dengan teknik pengolahan yang berbeda dengan kemasan premium untuk dipasarkan di kedai atau cafe, di antaranya Natural, Honey, dan Wine. Kopi Bagor Mas, terutama varian produk excelsa honey dan wine memiliki cita rasa yang unik karena dihasilkan melalui serangkaian proses yang cukup lama.

Proses ini dimulai dengan proses pemetikan buah ceri kopi yang telah berwarna merah, dilanjutkan dengan proses pencucian dan sortasi. Biji kopi hasil sortasi diangin-anginkan agar mengering hingga tidak memiliki kadar air.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x