"Selama dua tahun ini, kegiatan BAM kan tidak ada. Sekarang ada lagi dengan tema Festival Buruan SAE yang digelar di Sekemala Integrated Farm dan diadakan selama tiga hari dari Jumat (17 Juni) sampai Minggu (19 Juni), " ungkapnya.
Kegiatan ini dihadiri Ketua TP PKK Yunimar Mulyana, Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan, anggota DPRD Jabar Siti Minta mah Oded.
Dalam kesempatan itu, Yunimar mengatakan, Buruan SAE ini membuat ketahanan pangan keluarga dapat terjaga.
"Jadi tidak bergantung lagi dengan bahan pangan dari luar, kita bisa swadaya sendiri dengan adanya Buruan SAE ini," ujarnya.
Baca Juga: Pinggang Kaku Jelang Persib Bandung vs Persebaya, Robert Alberts Bakal Lakukan Rotasi 50 Persen
Diharapkannya, Buruan SAE ini bisa berkembang dan memenuhi kebutuhan rumah tangga. Karena bukan tidak mungkin, Buruan SAE yang berkembang akan memiliki nilai ekonomi bagi masyarakat. Terlebih saat ini juga banyak pihak yang bisa menampung hasil Buruan SAE untuk dijual atau disalurkan pada warga yang membutuhkan.
"Bisa diberikan kepada para lansia, penderita stunting atau pihak-pihak yang membutuhkan," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandung, Teddy Rusmawan mengapresiasi hadirnya Buruan SAE Festival.
"Dengan kegiatan korban farming dalam hal buruan saya insyaallah kita paling tidak bisa menghasilkan produk, paling tidak untuk keluarga kita. Dan yang paling utama tentunya Buruan Sae ini menghadirkan berbagai hal yang sangat-sangat positif sekali," kata Teddy.
Diharapkamnya, kolaborasi dan kebersamaan dari semua pihak dapat menjadikan konsep ketahanan pangan mulai dari tingkat terkecil dapat terwujud.