Selain itu, membludaknya warga yang mengakses situs PPDB Jabar mengakibatkan server terganggu. Hal itu berimbas pada pengumuman hasil seleksi PPDB SMA/SMK yang sulit diakses.
"Ini menjadi evaluasi untuk kedepannya, karena dengan membludaknya warga yang mengakses ke link tersebut, maka ada yang bisa dan enggak," ujarnya.
Baca Juga: 9,1 Juta Jiwa Penduduk Bumi Terinfeksi Corona, Indonesia di Posisi 29
Soal rencana pendaftaran secara luring di tahap kedua, Dedi menyebut sejumlah sekolah sudah siap. Itu terlihat setelah ia melakukan peninjauan.
"Tadi meninjau di SMAN 8 Bandung untuk melihat persiapan daftar ulang luring. Setelah ditinjau, di sana sudah memenuhi protokol kesehatan dan ada jalur masing-masing. Di sekolah juga ada posko untuk informasi pengaduan dan lain sebagainya," tuturnya.***