Ganjil Genap Bakal Diterapkan di Jalan Tol Saat Mudik Lebaran 2023? Simak Penjelasan Polisi

- 19 Maret 2023, 19:56 WIB
Ilustrasi ganjil genap.
Ilustrasi ganjil genap. /Antara

 

GALAMEDIANEWS - Untuk mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas di masa mudik Lebaran 2023, aparat kepolisian lalu lintas menyiapkan sejumlah opsi.

Salah satu opsi yang bisa diterapkan untuk meminimalisir terjadinya kepadatan arus lalu lintas di masa mudik yakni dengan menerapkan ganjil genap di jalan tol.

Setidaknya hal tersebut pun diungkapkan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi dalam keterangannya, Minggu 19 Maret 2023.

"Semua opsi-opsi manajemen traffic yang diperlukan untuk memastikan bahwa rasio itu tetap bisa terpenuhi, tidak sampai 1. Angka 1 ini berarti (kendaraan sampai) tidak bergerak, itu mungkin saja kita lakukan," kata Firman.

Terkait hal itu, Firman pun meminta masyarakat agar senantiasa melakukan pemantauan informasi yang terjadi di tol sebelum melakukan perjalanan.

"Masyarakat saya harapkan betul-betul bisa mengikuti informasi sedang dilaksanakan apa saat di jalan tol," ujar dia.

Baca Juga: One Piece Episode 1054: Killer Berhasil Kalahkan Hawking Tanpa Melukai Kid

Terlebih, lanjut dia, saat arus lalu lintas padat bukan tidak mungkin ganjil genap diberlakukan di Jalan Tol. Tak hanya itu, ganjil genap bisa juga dilakukan di jalur menuju tempat wisata.

"Ketika situasi padat, bukan suatu yang tak mungkin di pintunya sudah kita tutup. Ganjil genap bisa saja kita berlakukan di sana. Tapi sekali lagi ganjil genap juga nanti akan diberlakukan pada saat mereka berada di destinasi yang mau ke tempat pariwisata segala macam," tandasnya.

Sejak dini

Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan persiapan pengamanan mudik Lebaran tahun ini dilakukan sejak dini, agar kekurangannya bisa langsung diperbaiki.

"Persiapan (pengamanan mudik) kita lakukan sejak dini. Sehingga kita bisa lebih siap lagi, dan masih punya waktu untuk memperbaiki kekurangan yang masih ada," kata Budi Karya pada saat rapat koordinasi di Kantor Jasa Marga KM 70B Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Minggu 19 Maret 2023.

Disebutkan, rapat kordinasi itu di antaranya membahas langkah antisipasi lonjakan pergerakan kendaraan pada musim mudik di jalan tol Jakarta ke arah Cikampek, Cipali, sampai ke Semarang.

Baca Juga: Waduh! PREMAN PENSIUN 8 Mengalami Kendala, Inilah Penjelasan Aris Nugraha

Jumlah potensi pergerakan masyarakat pada musim mudik lebaran tahun ini, ia mengatakan, jumlahnya diprediksi mencapai 123,8 juta orang.

Dari potensi pergerakan masyarakat itu, pengguna kendaraan pribadi roda empat menjadi pilihan tertinggi yang jumlahnya diprediksi mencapai 27,32 juta orang, atau 22,7 persen dari total pergerakan.

Pihak Jasa Marga memprediksi, jumlah kendaraan yang akan melintas di empat gerbang tol utama (Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama dan Kalihurip Utama) pada musim mudik Lebaran tahun ini akan lebih tinggi dibandingkan masa mudik lebaran tahun 2022.

Diprediksi jumlah kendaraan yang keluar Jabodetabek mencapai 2,2 juta kendaraan atau naik 2,8 persen dan yang masuk Jabodetabek mencapai 2,3 juta kendaraan atau naik 1,4 persen dibandingkan musim mudik Lebaran tahun 2022.

Baca Juga: Boruto Mengubah Jalannya Seri Setelah Chapter 79

Menhub menyampaikan, dilihat dari tingginya prediksi lonjakan kendaraan di jalur tol ke arah Semarang, pihaknya akan terus berkoordinasi intensif dengan Korlantas Polri, Kementerian PUPR, Badan Pengelolaan Jalan Tol, Jasa Marga, dan unsur terkait lainnya, untuk menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas.

Rekayasa lalu lintas itu bisa berupa contra flow, one way, pembatasan angkutan barang dan lain sebagainya.

"Kami bekerja kompak sebagai tim dan tengah menyiapkan berbagai hal, termasuk Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk menentukan waktu pelaksanaan rekayasa lalu lintas, yang penerapannya di lapangan akan dilakukan oleh Korlantas Polri," kata Menhub.

Selanjutnya, upaya lain yang dilakukan ialah menambah dan meningkatkan fasilitas prasarana jalan seperti, perbaikan dan pelebaran jalan, penambahan rest area, penambahan marka jalan, dan fasilitas jalan lainnya.

Baca Juga: Komika Marshel Widianto Nikahi Eks Personil JKT48 Hingga Umumkan Punya Anak, Berikut Profilnya

Selain penyiapan rekayasa lalu lintas dan peningkatan fasilitas jalan, Menhub mengimbau kepada masyarakat penggunaan kendaraan pribadi roda empat untuk mengatur waktu perjalanan dengan baik, agar perjalanan mudiknya lebih nyaman.

"Pilih waktu mudik lebih awal, dan hindari waktu puncak arus mudik dan balik. Sehingga diharapkan, penyebaran pergerakan kendaraan lebih merata dan tidak terjadi suatu puncak lonjakan di satu hari tertentu yang sangat tinggi," katanya.

Sementara itu, dalam rakor itu, hadir Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugianto, Kakorlantas Polri Firman Santhyabudi, Dirut Jasa Marga Surbakti Syukur, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Triono Junoasmo, Dirlantas Polda Jabar, dan sejumlah operator jalan tol.***

Editor: Shiddik Zaenudin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x