Profil Yana Mulyana, Walikota Bandung yang Ditangkap KPK dari Gerindra, Belum Setahun Menjabat Gantikan Oded

- 15 April 2023, 11:22 WIB
Wali Kota Bandung Yana Mulyana bersama istri usai dilantik Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Gedung Sate Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin, 18 April 2022. //dok/Galamedia/Lucky M. Lukman
Wali Kota Bandung Yana Mulyana bersama istri usai dilantik Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Gedung Sate Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin, 18 April 2022. //dok/Galamedia/Lucky M. Lukman /

 


Setelah menjabat, Yana Mulyana mengeluarkan kebijakan kontroversial, yakni mendukung larangan bagi kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) dalam bentuk peraturan daerah (Perda).


Founder dari Stasiun Radio Rase FM

Sebelum terjun ke dunia politik, Yana Mulyana juga merupakan pendiri stasiun radio Rase FM. Setelah sukses dengan Rase FM,Yana kemudian terjun sebagai pengusaha dan memimpin beberapa organisasi seperti PSSI Kota Bandung dan REI (Real Estate Indonesia) Jawa Barat sebagai ketua.


Yana Mulyana lahir pada tanggal 17 Februari 1965 di Bandung dan merupakan putra dari almarhum Letnan Jenderal TNI (Purn) H. Soepardjo bin Redjopawiro. Yana meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Pasundan dan Magister Teknik Sipil dari Universitas Gadjah Mada.


Walikota Bandung, Yana Mulyana ini aktif di beberapa organisasi termasuk Ikatan Ahli Teknik Sipil Indonesia (IATI), Institute of Structural Engineers (IstructE) dan International Association of Bridge and Structural Engineers (IABSE). Selain itu, beliau juga menjabat sebagai bendahara KNPI Jabar, wakil ketua HIPMI Jabar, dan sekretaris Dewan Pertimbangan Kadin Jabar.

 


Yana Mulyana juga pernah menjabat sebagai Ketua Taekwondo Jawa Barat, Ketua PSSI Kota Bandung, Ketua IKA SMAN 5 Bandung, Ketua Komite Sekolah SMAN 5 Bandung, dan Ketua Umum Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri Indonesia (FKPPI).


Pada tanggal 14 April 2023, tim penegak hukum KPK menangkap Yana Mulyana karena diduga terlibat dalam praktik korupsi dalam pengadaan barang dan jasa di Kota Bandung. Status hukumnya masih dalam proses penyidikan oleh KPK.***

 

Halaman:

Editor: Feby Syarifah

Sumber: bandung.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah