Dia menjelaskan, dalam operasi pencarian korban pada hari ketiga ini, Tim SAR Gabungan yang diberangkatkan sejak pukul 06.00 WIB dibagi dalam lima SRU guna melaksanakan penyisiran pantai ke arah barat dan timur dari lokasi kecelakaan laut.
Dia mengatakan, SRU 1 melaksanakan penyisiran pantai ke arah timur sampai Pantai Samas, SRU 2 melaksanakan penyisiran pantai dari Pantai Goa Cemara ke arah barat sampai Pantai Baru, dan SRU 3 melaksanakan penyisiran pantai dari Pantai Baru ke barat sampai Muara Trisik Kulon Progo.
Baca Juga: Kemendikbud Biayai 103 Proposal PKM UNS Senilai Rp 509 juta
Kemudian SRU 4 melaksanakan penyisiran dari Pantai Samas sampai Muara Trisik dengan menggunakan kendaraan ATV, dan SRU 5 melaksanakan penyisiran laut dari Pantai Congot (Kulon Progo) ke Pantai Goa Cemara menggunakan perahu jukung.
"Dan pada pukul 09.15 WIB memberangkatkan SRU 6 untuk melaksanakan penyisiran darat dari Pantai Goa Cemara menuju ke Pantai Baru," katanya.
Diberitakan, tujuh pengunjung objek wisata Pantai Goa Cemara pada Kamis (6/8) sekitar pukul 09.30 WIB dilaporkan terseret ombak pantai, dua orang ditemukan dan kemudian meninggal di rumah sakit. Sementara lima orang lainnya dalam pencarian Tim SAR gabungan.
"Dengan ditemukannya empat korban (satu korban Muhammad Zafir Zakir (8) ditemukan pada Jumat (7/8) malam ini, sehingga jumlah korban yang belum ditemukan tinggal satu orang. Operasi SAR dilanjutkan kembali," kata Humas Basarnas.***