GALAMEDIA - Saat berpidato pada Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR-RI dan DPD-RI tahun 2020 di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Jumat, 14 Agustus 2020, Presiden Joko Widodo menegaskan agar tidak ada orang yang merasa paling "Pancasilais" sendiri.
"Jangan ada yang merasa paling agamis sendiri. Jangan ada yang merasa paling Pancasilais sendiri. Semua yang merasa paling benar dan memaksakan kehendak, itu hal yang biasanya tidak benar," katanya.
Menurut Presiden, demokrasi memang menjamin kebebasan, namun kebebasan yang menghargai hak orang lain.
Baca Juga: Pramuka Berperan dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19
"Jangan ada yang merasa paling benar sendiri, dan yang lain dipersalahkan," katanya.
Presiden mengungkapkan, ideologi bangsa Indonesia tidak boleh ditukar untuk kemajuan ekonomi.
"Ideologi dan nilai-nilai luhur bangsa tidak boleh dipertukarkan dengan kemajuan ekonomi. Bahkan, kemajuan ekonomi jelas membutuhkan semangat kebangsaan yang kuat," katanya.
Baca Juga: Jokowi Sebut Kondisi Saat Ini Seperti Komputer Ngehang
Menurut Jokowi, nilai-nilai luhur Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, persatuan dan kesatuan nasional, tidak bisa dipertukarkan dengan apapun juga.