Baca Juga: 5 Rekomendasi Es Krim Kekinian di Bandung, Salah Satunya Punya Sajian yang Unik
Pada tahun 1907, stasiun Kedungjati ,mengalami perubahan konstruksi. Konstruksi yang semula terbuat dari kayu, diubah dan diperkokoh dengan konstruksi yang terbuat dari batu bata plester. Begitu Pula dengan bagian Peronnya.
3. Stasiun Alastua dan Stasiun Brumbung
Masih di wilayah kota Semarang, stasiun Alastua, menjadi stasiun tertua yang masih beroperasi hingga hari ini. Stasiun Alastua menjadi tempat perhentian kereta api dari arah timur yang hendak melintas ke arah barat, dan sebaliknya, ketika terjadi banjir di area stasiun Semarang Trawang.
Stasiun Alastua dan stasiun Brumbung yang terletak di Demak diresmikan pada 10 Agustus 1867. Keduanya merupakan stasiun yang unik karena berada di tengah jalur kereta api. Maka dari itu kedua stasiun ini disebut juga stasiun Pulau.
4. Stasiun Tanggung
Stasiun Tanggung terletak di Desa Tanggungharjo, kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) mulai membangun stasiun Tanggung pada tahun 1864 dan dibangun ulang pada tahun 1910.
Stasiun Tanggung menjadi saksi dibukanya jalur kereta api pertama Tanggung – Kemijen sepanjang 25Km oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada 10 Agustus 1867.
Meskipun tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini untuk menaik-turunkan penumpang, namun stasiun Tanggung masih beroperasi aktif jika terjadi persusulan antar kereta.