Siapapun Gubernur Jabar, Kredit Mesra BJB Bakal Tetap Bergulir

- 20 Juli 2023, 18:42 WIB
Diskusi Galang Aspirasi Politik (Gaspol) yang digelar PWI Pokja Gedung Sate bertajuk 'Kredit Mesra: Tolak Bank Emok, Hidup Tenang Hati Senang, Ekonomi Menang' di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 20 Juli 2023./ist
Diskusi Galang Aspirasi Politik (Gaspol) yang digelar PWI Pokja Gedung Sate bertajuk 'Kredit Mesra: Tolak Bank Emok, Hidup Tenang Hati Senang, Ekonomi Menang' di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 20 Juli 2023./ist /

GALAMEDIANEWS - Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera) yang digulirkan bank bjb, dipastikan bakal tetap bergulir meski jabatan Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jabar akan segera berakhir, 5 September 2023.

Pemimpin Divisi Kredit UMKM Bank BJB, Denny Mulyadi tak menampik jika Kredit Mesra pada awalnya adalah inisiasi dari Ridwan Kamil.

Namun, Kredit Mesra kemudian menjadi produk perbankan dari BJB yang kini sudah menyebar ke sejumlah provinsi, tak cuma di Jawa Barat.

Baca Juga: 6 SMA Negeri Terbaik di Kota Padang Berdasarkan Nilai UTBK Seperti yang Dilansir LTMPT

"Ini (Kredit Mesra) memang ide brilian yang disampaikan Pak Gubernur dan ditangkap BJB. Tapi, siapapun nanti yang jadi gubernur, BJB Mesra akan tetap bergulir," tutur Denny.

Hal itu ditegaskan Denny saat diskusi Galang Aspirasi Politik (Gaspol) yang digelar PWI Pokja Gedung Sate bertajuk 'Kredit Mesra: Tolak Bank Emok, Hidup Tenang Hati Senang, Ekonomi Menang' di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 20 Juli 2023.

Dikatakan Denny, Kredit Mesra BJB memiliki cita-cita akan kebangkitan ekonomi mulai dari ultra mikro. Kehadiran pengusaha besar diawali dari program kredit yang tanpa bunga dan agunan ini. Hal itu yang menjadi alasan Kredit Mesra BJB layak menjadi produk perbankan.

Saat ini, ujarnya, Kredit Mesra sudah hadir di lima provinsi, mulai dari Jabar, Bali, Banten, DKI Jakarta dan Sumatera.

Baca Juga: Ide Jualan 2023, Resep Ayam Bakar Bumbu Kacang ala Devina Hermawan Makanan Gurih, Nikmat dan Mantap

Lahirkan Pengusaha

Selain itu, Kredit Mesra BJB juga hadir di 15 kota, 23 kabupaten, 440 kecamatan, 1389 kelurahan, 2249 rumah ibadah dan 2226 kelompok.

Denny menuturkan, masyarakat yang ingin mendapatkan Kredit Mesra harus yang sudah memiliki atau akan memiliki usaha sangat kecil. Hal itu lantaran agar mereka jadi pengusaha ke depannya.

Meski begitu, mereka pada saat mengajukan kredit mesti menyertakan rekomendasi dari RT, RW dan rumah ibadah. Sehingga peruntukannya jelas membangkitkan ekonomi masyarakat di sekitar rumah ibadah.

"Calon penerima manfaat kredit tidak langsung pembiayaan, kita lakukan pendidikan dan pelatihan. Setelah itu seleksi ini bisa masuk program atau tidak, lantas ada tingkat kelulusan," paparnya.

Denny menegaskan, produk Kredit Mesra BJB berbeda dengan pembiayaan pada umumnya. Selain tanpa bunga dan agunan, plafonnya yaitu dari Rp 5 juta hingga Rp 10 juta.

Baca Juga: Tergelincir di Korea Open 2023: Gregoria Mariska Tunjung Dikalahkan Wakil Tuan Rumah Shim Yu Jin

"Persyaratan yang lain sama, KTP, KK, rekomendasi, surat nikah," kata Denny.

Berdasarkan statistik gender, 70 persen penerima manfaat Kredit BJB Mesra adalah perempuan. 32 persen di antaranya usia 36-45 tahun.

"Yang kita bangun karena ibu-ibu lebih terkendali. 21 persen, 26-35 tahun. Ini usia produktif untuk naik kelas," tandasnya.

Tambahan Modal

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Usaha Kecil pada Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jabar, Ucup Yusuf mengatakan, adanya Kredit Mesra mendukung aksesibilitas pelaku usaha yang unbankable. Bahkan kreditnya bisa tersalurkan dalam 7 hari kerja.

"Pengajuan kredit menggunakan mobile aplikasi. Ketika urusannya harus cepat, yah harus ada intervensi aplikasi," tuturnya.

Dikatakan Ucup, jumlah penerima kredit tersebut terus meningkat dari tahun ke tahun. Terlebih pasca pandemi jumlahnya melonjak tajam.

Baca Juga: Putri KW Berjuang Keras, Namun Harus Menerima Kekalahan dari An Se Young di Korea Open 2023

Tak hanya itu, penghargaan juga diraih terkait program tersebut. Pada 2021, Kredit Mesra BJB meraih Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Jawa Barat (KIJB).

"Tahun 2022, Kredit BJB Mesra meraih Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Nasional (KIPP)" ucapnya.

Herni Hernawati, pelaku UMKM dari Pangandaran mengaku, kehadiran Kredit Mesra BJB sangat membantu usahanya. Terlebih dirinya sangat enggan berurusan dengan bank emok.

"Sering (didatengin), di lingkungan kami marak sekali bank emok," ungkapnya.

Sebelum mengetahui program kredit itu, modal usaha yang dimilikinya Rp 5 juta. Namun dengan adanya tambahan modal dari Kredit Mesra, usaha bangkit kembali setelah sebelumnya dihantam pandemi. "Setelah pandemi, oleh-oleh rame, mulai rame," ujarnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah