"Pemkab Karawang saya rasa perlu memberikan apresiasi kepada tokoh tokoh ini, karena Karawang menjadi bagian tak terpisahkan dari peristiwa detik detik proklamasi RI Agustus 1945," kata Sudarto sebagaimana dikutip Galamedia dari Instagram @prokompimkabkarawang.
Selain nama-nama tersebut, Sidarto juga menyoroti peran penting dari Djiaw Kie Siong sebagai pemilik rumahnya yang dijadikan tempat Bung Karno dan Bung Hatta menyusun Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
“Dari Djiaw Kie Siong ini kita bisa memetik pelajaran, meski bukan asli pribumi, sumbangsih dan jasanya bagi bangsa kita sangat besar,” ucap Sidarto.
Djiaw Kie Siong yang merupakan tokoh tionghoa yang menjadi tentara PETA memiliki sumbangsih yang penting sehingga layak diabadikan sebagai nama jalan.
"Kalau dijadikan nama jalan, akan menimbulkan rasa kebhinekaan, masyarakat tionghoa pasti merasa terwakili dan mendapatkan tempat di Karawang," tutur Sidarto.
Usulan penamaan jalan yang diambil dari nama tokoh pejuang peristiwa Rengasdengklok ini disampaikan secara langsung oleh Sidarto dalam acara Forum Grup Diskusi (FGD) Wawasan Kebangsaan Jaket Bung Karno, pada 20 Juli 2023.