GALAMEDIANEWS - Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang sudah lama dinantikan dan dalam waktu dekat segera dioperasikan, kini semakin dekat dengan masyarakat.
Hal itu tak lepas dari diresmikannya Basis Pertukaran Ilmu Pengetahuan dan Budaya Kereta Api Kecepatan Tinggi Jakarta-Bandung, yang berlokasi di Depo Tegal Luar, Bandung.
Untuk pertama kalinya, 'Rumah' Kereta Cepat Jakarta-Bandung dibuka untuk umum. Di tempat itu, biasanya dilakukan pemeliharaan 11 rangkaian kereta angkutan penumpang 'Komodo Merah' dan satu kereta uji komprehensif yang dicat kuning.
Kurang lebih 200 orang dari tokoh masyarakat, penggemar kendaraan, komunitas kereta, pelajar dan berbagai kalangan masyarakat umum lainnya dari seluruh daerah berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Baca Juga: 6 Cara Mengajar Anak SD Kelas 1 yang Efektif dan Menyenangkan
Pusat edukasi tersebut dihadirkan oleh CRRC, KCIC, China Railway, dan beberapa unit lain untuk membawa masyarakat lebih dekat dengan teknologi kereta api kecepatan tinggi dan mendorong pertukaran budaya.
Inisiatif ini juga bertujuan untuk memberikan pengalaman yang kaya kepada pengunjung dengan menampilkan konsep eksibisi tematik dan memamerkan semua hal terkait kereta cepat.
Hadirnya pusat edukasi, menjadikan Depo Tegal Luar bukan sekedar tempat pemeliharaan kereta. Fungsi terkininya adalah sebagai pusat edukasi dan budaya, memberikan kepada masyarakat untuk mendalami ilmu pengetahuan dan mengapresiasi budaya melalui Kereta Cepat Jakarta-Bandung.