GALAMEDIANEWS - Sebagai agen perubahan, mahasiswa memiliki tantangan untuk tidak percaya pada berita bohong, termasuk mengetahui berbagai cara pencegahannya, salah satunya dengan mengikuti Kelas Prebunking.
Kegiatan ini dinisiasi oleh Program Cek Fakta Masyarakat AntiFitnah Indonesia (MAFINDO) bekerja sama dengan AJI (Aliansi Jurnalis Independen) dan AMSI (Asosiasi Media Siber Indonesia) serta didukung oleh cekfakta.com dan Google News Initiatives, bermitra dengan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung (Fikom Unisba).
Bertempat di Aula Pascasarjana Unisba, kegiatan Prebunking ini diikuti oleh 32 orang peserta yang merupakan mahasiswa Fikom Unisba dari berbagai angkatan.
Mereka antusias mengikuti acara ini dari pagi hingga sore hari, baik berupa materi yang sifatnya teori maupun praktik prebunking.
Baca Juga: Program Sekolah Perempuan di Desa Pakuhaji Bandung Barat yang Digagas Fikom Unisba Resmi Ditutup
Project Officer Koalis Cek Fakta Mafindo Muh. Ansari menyampaikan tujuan dari kegiatan ini untuk mengajak peserta mahasiswa Fikom Unisba agar dapat memprediksi dan mencegah hoaks sebelum muncul dan beredar.
Melalui pelatihan ini juga diharapkan nantinya peserta bisa menjadi agen untuk menularkan kemampuannya dalam prebunking dan cek fakta di lingkungan dan komunitasnya.
Hal ini selaras dengan penyampaian Kaprodi Ilmu Komunikasi Fikom Unisba, Dr. Ani Yuningsih, Dra., M.Si bahwa Kelas Prebunking ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa generasi muda anak bangsa.