GALAMEDIANEWS - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sebagai pengelola Kereta Cepat Whoosh, diharapkan memberi promo untuk para penonton Piala Dunia U 17.
Pemberian promo, kata Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, dilakukan sebagai ajang promosi.
Baca Juga: BMW Diharapkan Bisa Mengurangi Sampah di Bandung Hingga 70 Persen
Bey menuturkan, perhelatan Piala Dunia U 17 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, harus dimanfaatkan sebagai momentum mempromosikan Whoosh.
Dengan begitu, ujarnya, bisa mendorong adanya promo khusus, termasuk untuk kereta feeder dari Stasiun Padalarang ke Bandung.
"Kemungkinan ada promosi juga. Jadi misalnya akan dibundlingkan dengan tiket KCIC. Khusus pada saat U 17 itu, akan ada kereta khusus (fedder). Akan disesuaikan dengan jam pertandingan," tutur Bey, baru-baru ini.
Kereta Cepat Whoosh, ujar Bey, kemungkinan hanya akan digunakan untuk para penonton. Pasalnya, para atlet Piala Dunia U 17 akan langsung menginap di wilayah Bandung, bukan berangkat mendadak dari wilayah Jakarta.
"Whoosh kemungkinan banyak digunakan penonton. Kalau pesertanya kan nginapnya di Bandung. Jadi selama pertandingan mereka tidak bolak-balik Jakarta-Bandung," ungkapnya.
Selain Whoosh, Bey juga menyatakan, penonton bisa datang ke Bandung melalui Bandara Internasional Kertajati (BIJB) Kertajati. Akses untuk menuju ke Bandung juga lebih mudah karena sudah disediakan bus Damri.
"Nanti 29 Oktober 2023 BIJB Kertajati beroperasi. Disana juga sudah ada Damri untuk akses ke Kota Bandung," kata dia.
Baca Juga: Pesan Akhir yang Tersembuyi dalam Film Knives Out oleh Rian Johnson
Baca Juga: Spoiler Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 13 dan Jadwal Tayang Terbaru
Seperti diketahui, Piala Dunia U 17 digelar di beberapa kota, termasuk Bandung Raya.
Adapun total venue yang akan di gunakan ada di enam tempat. Satu untuk lapangan utama, lima lainnya untuk berlatih. Salah satunya Stadion Si Jalak Harupat.***