Penyebab Gunung Berapi Erupsi

GALAMEDIANEWS - Letusan gunung berapi adalah salah satu fenomena paling menakjubkan di alam. Gunung berapi meletus karena perpindahan panas di bawah permukaan bumi. Panas dibawa dari bagian dalam planet ke permukaannya sebagian besar melalui konveksi perpindahan panas melalui pergerakan fluida yang dipanaskan. Magma naik, dan, pada langkah terakhir dalam proses pelepasan panas ini, meletus ke permukaan melalui gunung berapi.

Apa Itu gunung berapi dan apa saja jenis aliran Lavanya?

Sebagian besar gunung berapi berhubungan dengan aktivitas lempeng tektonik. Misalnya, gunung berapi di Jepang, Islandia, Indonesia, dan banyak tempat lainnya terletak di pinggiran lempengan batu padat raksasa yang membentuk permukaan bumi. Ketika satu lempeng meluncur ke bawah lempeng yang lain, air yang terperangkap di lempeng yang tenggelam dan tersubduksi terjepit keluar oleh tekanan yang sangat besar, yang menghasilkan panas yang cukup untuk melelehkan batuan di dekatnya, membentuk magma.

Baca Juga: Imbas Jatuhnya Korban Erupsi Gunung Marapi, Berikut Tips Aman Muncak Bagi Para Pendaki

Karena magma lebih apung dibandingkan batuan di sekitarnya, maka magma akan naik, dan mungkin terkumpul di ruang yang lebih dekat ke permukaan. Saat ruangan terisi, tekanan di dalamnya mungkin meningkat. Ketika tekanan ke bawah yang dihasilkan oleh berat batuan di atas ruang lebih kecil daripada tekanan ke atas yang dihasilkan oleh batuan di bawah ruang, retakan sering kali terbentuk di atasnya. Akhirnya tekanan ke atas dapat mendorong magma melewati celah-celah dan keluar dari lubang di permukaan, yang kemudian menjadi lava.