Dokter UGM Pastikan Masker Scuba Tak Efektif Tangkal Covid-19

- 19 September 2020, 08:48 WIB
Ilustrasi masker.
Ilustrasi masker. /pikiran-rakyat/

GALAMEDIA - Dokter Rumah Sakit Akademik UGM Mahatma Sotya Bawono memastikan, masker scuba tidak efektif memberikan perlindungan dari penularan virus corona penyebab Covid-19.

"Masker scuba memiliki efektifitas paling kecil hanya sekitar 0 sampai 5 persen sehingga tidak cukup untuk proteksi," kata dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan, kepala, dan leher seperti dikutip galamedia dari Antara, Sabru 19 September 2020.

Pemakaian masker scuba, lanjut dia, kurang efektif melindungi area hidung dan mulut penggunanya dari kontak dengan percikan, tetesan, maupun partikel yang mungkin terpapar virus corona.

Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat

Oleh sebab itu, Mahatma tidak menyarankan pemakaian masker scuba sebagai alat pelindung dari penularan virus corona.

"Tidak disarankan pakai scuba atau buff masker karena kemampuan filter sangat kecil. Masyarakat disarankan memakai masker kain tiga lapis yang memiliki efektivitas penyaringan partikel 50-70 persen," tuturnya.

Masker scuba, lanjutnya, dibuat dari bahan tipis elastis yang hanya terdiri dari satu lapisan kain. Selain itu, bahan yang elastis menjadikan masker memiliki kecenderungan menjadi longgar saat dipakai.

Baca Juga: Renungan Pagi, Bersikap Kasih Sayang kepada Sesama Adalah Setengah Kesempurnaan Akal

"Bahannya elastis sehingga serat atau pori-pori masker jadi longgar atau membesar. Jadi meski pakai scuba berlapis-lapis akan sia-sia karena bahannya melar," tuturnya.

Ia menyampaikan penggunaan masker kain tiga lapis akan membantu mengurangi penularan virus corona dari orang ke orang.

Guna mencegah penyebaran virus corona, dia meminta masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan.

Baca Juga: Jelang Chelsea vs Liverpool, The Reds Sibuk Transfer Pemain

Selain menggunakan masker dari bahan yang tepat dan cara pemakaian yang benar, menurut dia, masyarakat diharapkan tetap menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menjalani pola hidup bersih dan sehat.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x