Rudi mengatakan rasa bangga akan dirinya masih bertahan di barisan orang-orang yang masih berani melawan politik dinasti beserta kecurangan Pemilu 2024. Ia juga menyebut klaim kemenangan atas kecurangan tidak harus dibanggakan.
"Saya punya keyakinan bahwa siapa pun pemenang hasil kecurangan produk dari pengangkangan konstitusi, pengangkangan hukum dengan melakukan segala cara, mereka tidak akan tenang memerintah Indonesia lima tahun ke depan. Pasti ada perlawan-perlawan, pergolakan dari rakyat. Karena rakyat telah dimanipulasi," tuturnya.
Baca Juga: Cara Mencuci Pakaian Menggunakan Mesin Cuci Sesuai Syariat Islam
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ditemui oleh awak media pada Kamis 15 Februari 2024 turut merespon pernyataan adanya kecurangan dalam proses Pemilu.
Presiden mengatakan proses Pemilu telah dilengkapi dengan mekanisme pengawasan yang berlapis.
Jika menemukan bukti adanya kecurangan, maka pihak mana pun berhak melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), atau ke Mahkamah Konstitusi (MK).***