Popularitas Selebriti dalam Mencalonkan Legislatif

- 16 Februari 2024, 13:43 WIB
Ilustrasi artis terjun ke dunia politik.
Ilustrasi artis terjun ke dunia politik. /Pixabay/Wokandapix/

 

GALAMEDIANEWS – Di Indonesia fenomena artis yang terjun ke dunia politik dan menjadi calon legislatif telah terjadi sejak lama. Bahkan dalam pemilu 2024 ini sekurangnya terdapat 76 artis yang menjadi calon legislatif yang berasal dari beberapa partai politik.

Hal tersebut menjadi satu tren yang banyak dilakukan oleh partai politik di Indonesia dalam menarik perhatian masyarakat dengan memanfaatkan popularitas yang dimiliki oleh caleg artis tersebut. Pasalnya partai politik meyakini bahwa pemilih akan mencobos nama yang familier.

Seperti yang baru-baru ini terjadi pada Alfiansyah Bustomi atau sering disebut Komeng. Ia unggul suara dalam DPD RI dapil Jawa Barat, meskipun banyak masyarakat yang baru mengetahui bahwa Komeng mendaftarkan diri di DPD RI pada saat di TPS.

Baca Juga: GudRnD Ubah Bekas APK Pemilu Jadi Bermanfaat daripada Jadi Sampah

Lalu fenomena selebriti menjadi politikus memiliki dampak yang kompleks pada sistem politik dan masyarakat. Dalam satu sisi, kehadiran selebriti dapat membawa perubahan yang positif dalam politik dan memberkan inspirasi bagi masyarakat. Namun di sisi lain, kehadiran selebriti juga dapat memicu persepsi negatif dan kurang nya demokratis di masyarakat.

Oleh karena itu, perlu adanya upaya untuk memastikan bahwa selebriti yang terjun ke dunia politik perlu memiliki modal politik dan integritas dan kapabilitas dalam berpolitik. Selain itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilih calon politisi berdasarkan track record dan visi misi nya.

Dilansir dari BBC News pada 13 Mei 2023, Pengamat Politik dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi), Lucius Karus menyebutkan bahwa pencalonan para selebritas menjadi anggota legislator adalah cara mudah partai politik untuk mendongkrak suara atau kursi di parlemen.

Baca Juga: Kenapa Isu Stunting Begitu Penting? Berikut Penjelasannya

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: BBC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x