Masjid Salman ITB, Masjid Kampus Pertama di Indonesia

- 23 Februari 2024, 11:40 WIB
Masjid Salman ITB masjid kampus pertama/itb.ac.id
Masjid Salman ITB masjid kampus pertama/itb.ac.id /

Nama Salman sendiri merupakan usulan langsung dari Bung Karno. Dialah nama sahabat yang menggali parit pada saat Perang Khandaq. Nama Masjid Salman dipakai sampai saat ini.

Dukungan non muslim dan warga Belanda berdatangan untuk dibangunnya masjid di kampus ITB. Panitia perintis masjid menggalang dukungan kepada siapa pun yang mereka anggap mampu untuk mewujudkannya.

Baca Juga: Jadwal Malam Nisfu Syaban 2024, Berikut Bacaan Niat Puasa dan Amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan

Seorang dosen Planologi beragama Kristen, Drs. Woworuntu menyatakan dukungannya, bahkan Prof. Roemond, seorang Belanda yang menjadi ketua Jurusan Arsitektur mendukung pembangunan masjid ini.

Tepat pada 5 Mei 1972, Masjid Salman ITB pertama kalinya dapat digunakan untuk Salat Jumat.

Keberadaan dari Masjid Salman ITB sangatlah strategis, terletak di tengah Kota Bandung dan menjadi barometer kegiatan masjid kampus di Bandung pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Baca Juga: Teori Konspirasi Makhluk Paling Mematikan di Dunia, Mengintai di Danau Tercemar

Setelah 50 tahun lebih sejak dipakai shalat Jum'at pertama, saat ini Masjid Salman ITB berkembang pesat sehingga fungsinya tidak sebatas tempat salat.

Ada banyak bagian atau bidang di Masjid Salman ITB yang masing-masing memiliki garapan tersendiri.

Bidang itu antara lain Bidang Mahasiswa, Kaderisasi, dan Alumni, Bidang Dakwah, Bidang Pengkajian dan Penerbitan, Lembaga Pengembangan Pendidikan, Pusat Halal, Bidang Sumber Daya, Badan Wakaf Salman, Rumah Amal Salman, KBIH dan Salman Media.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: itb.ac.id salman itb.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah