Tips Hindari Modus Sniffing Pada Akun Keuangan yang Marak Terjadi

- 3 Maret 2024, 07:25 WIB
Ilustrasi sniffing./foto pexels.com @tima miroshnichencko
Ilustrasi sniffing./foto pexels.com @tima miroshnichencko /

GALAMEDIANEWS - Sniffing adalah tindak kejahatan penyadapan oleh hacker yang dilakukan menggunakan penyadapan jaringan internet, dengan tujuan utama untuk mencuri data dan informasi penting.

Seperti username, password m-banking, informasi data kredit, password email, dan data penting lainnya. Sniffing juga merupakan salah satu bentuk cyber crime.

HTTP atau hypertext transfer protocol, merupakan protokol yang digunakan untuk mengirim paket tanpa ada enkripsi, berupa tagihan PLN, resi kurir paket, undangan pernikahan online dan sebagainya.

Baca Juga: Luar Biasa, 14 Pelatih Liga 1 2023/2024 Dipecat dan Mundur!

Baca Juga: Peraih Anime Terbaik 2024, Jujutsu Kaisen Kantongi 11 Penghargaan di Crunchyroll Anime Awards

Hacker biasanya membuat korbannya membuka file atau link yang terkirim lalu menginstalnya. Setelah itu, hacker akan mencuri data-data pribadi korbannya. Sniffing terbagi menjadi dua macam, ada passive sniffing dan active sniffing.

Passive sniffing merupakan tindakan penyadapan, namun tidak mengubah isi dari paket data yang terkirim antara server dengan klien. Karena tidak adanya perubahan paket data, maka korban tidak sadar akan datangnya serangan itu.

Sedangkan active sniffing merupakan tindakan cyber crime dengan mengubah isi dari paket data yang ada dalam jaringan yang terkirim pada klien. Jenis ini biasanya diterapkan dalam ARP Poisoning dan MITM (Man in the Middle Attack).

Serangan terhadap keamanan sistem informasi (security attack) dewasa ini seringkali terjadi. Kejahatan computer (cyber crime) pada dunia maya seringkali dilakukan oleh sekelompok orang yang ingin menembus suatu keamanan sebuah sistem.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Instagram @divisihumaspolri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x