Catat Tanggalnya, Ikuti Acara Earth Hour 2024

- 22 Maret 2024, 17:46 WIB
Catat Tanggalnya, Ikuti Acara Earth Hour 2024.
Catat Tanggalnya, Ikuti Acara Earth Hour 2024. /WWF/

GALAMEDIANEWS – Earth Hour adalah Gerakan yang dipelopori oleh World Wildlife Fund (WWF), merupakan gerakan yang menyatukan masyarakat untuk mengambil tindakan terhadap isu-isu lingkungan dan melindungi planet ini dalam bentuk Gerakan nyata yang dampaknya dirasakan positif oleh dunia secara umumnya dan akan terasa lewat melambatnya pencairan es di kutub karena panas dari karbondioksida berkurang, iklim menjadi lebih stabil, dapat menyumbang kebutuhan listrik banyak daerah, dan menyumbang lebih banyak oksigen untuk jutaan orang.

Gerakan ini merupakan sebuah inisiatif global yang dimulai pada tahun 2007 dan berlangsung setiap tahun. Tujuan dari gerakan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan isu-isu lingkungan, terutama perubahan iklim, dan mendorong tindakan nyata untuk mengurangi konsumsi energi serta emisi gas rumah kaca. Terutama di dalam bidang astronomi membuka kesadaran masyarakat dan kesempatan menikmati langit malam dengan lebih sedikit polusi cahaya.

Gerakan Earth Hour merupakan gerakan global yang mengajak individu, komunitas, pebisnis, dan pemerintah di seluruh dunia untuk berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan alat elektronik selama 1 jam dimulai pukul 20.30 sampai dengan pukul 21.30 waktu setempat, setiap hari Sabtu di pekan terakhir bulan Maret setiap tahunnya. Untuk tahun ini, Earth Hour 2024 akan diselenggarakan pada Sabtu, 23 Maret 2024. Dimulai pukul 20:30 waktu setempat dan berlangsung selama satu jam.

Selama satu jam tersebut, individu, komunitas, perusahaan, dan pemerintahan di seluruh dunia diundang untuk mematikan lampu dan perangkat elektronik yang tidak penting. Ini adalah simbol solidaritas global dalam memerangi perubahan iklim dan mengurangi jejak karbon. Setiap warga yang mengikuti gerakan ini sudah berkontribusi nyata untuk negaranya masing-masing.

Partisipasi dalam Earth Hour tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap perlindungan lingkungan, tetapi juga menyuarakan pesan penting kepada para pembuat kebijakan dan pihak-pihak yang berwenang untuk bertindak secara konkret dalam mengatasi perubahan iklim. Gerakan ini telah mendapatkan dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk organisasi lingkungan, bisnis, dan individu di seluruh dunia.

Baca Juga: Mengenal Earth Hour, Aksi Nyata Atasi Perubahan Iklim Dalam 60 Menit

Aksi nyata dalam gerakan Earth Hour ini hanya meminta masyarakat mematikan lampu yang tidak penting selama satu jam, bukan lampu yang mengganggu keselamatan publik. Gerakan ini juga merupakan perayaan terhadap planet bumi sehingga penting untuk menikmati momen dalam lingkungan yang aman. Dan karena untuk tahun ini jatuh pada malam Ramadhan, umat islam yang sedang dalam ibadahnya dapat meninggalkan atau meminimalisir penggunaan lampu di rumah sebelum berangkat dan selama berada di masjid. Untuk masyarakat umum dapat juga mengisi dengan berbagai kegiatan bersama di luar untuk dapat lebih merayakan kegiatan tersebut. Apapun acaranya tetap harus memiliki daya dobrak untuk keberlangsungan hidup manusia.

Gerakan mematikan lampu selama 60 menit ini tidak hanya melakukan pemadaman lampu tapi juga Yayasan WWF Indonesia mengajak masyarakat melakukan berbagai aktivitas seru untuk kebaikan planet kita dalam rangka merayakan Earth Hour 2024. Berikut daftar kegiatannya: berdonasi untuk alam, membawa tempat makan atau minum dari rumah (bukan sekali pakai), melakukan olahraga di luar ruangan, menikmati dan bersantai di alam, mengunggah konten tentang lingkungan atau alam di masing-masing media sosial, menanam aneka sayuran di rumah, mengikuti dan memeriahkan Hari Peduli Sampah Nasional, aksi tanam pohon dan yang tidak kalah serunya adalah kegiatan dengan melakukan pengamatan benda langit secara bersama.

Indahnya gerakan yang dilakukan secara bersama-sama dengan dampak yang bisa langsung dirasakan pada saat itu juga. Bersama-sama dengan berbagai aktivitas yang beragam bisa mewujudkan bumi dengan suatu keadaan yang lebih baik lagi dan yang paling utama adalah lebih mencintai dan menghargai akan keberadaan planet bumi yang kita tempati ini. ***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: WWF UMSU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x