Kakek Tua Berusia 70 Tahun Selamat Setelah 1,5 Hari Terkubur Puing Bangunan

- 1 November 2020, 19:21 WIB
Gempa Turki, Times of Israel/Times Of Israel
Gempa Turki, Times of Israel/Times Of Israel /




GALAMEDIA - Seorang Kakek tua berusia 70 tahun ditarik dari puing-puing bangunan di Turki Barat pada Ahad 1 November 2020 pagi setelah terkubur di bawah reruntuhan selama 33 jam atau nyaris satu setengah hari usai gempa kuat mengguncang pantai Aegea di Turki dan pulau-pulau Yunani.

Pria yang diidentifikasi sebagai Ahmet Citim itu berhasil diselamatkan dari puing-puing bangunan pemukiman Riza Bey, salah satu dari 20 bangunan pemukiman yang runtuh saat gempa.

Jumlah korban tewas akibat gempa pada Jumat 30 Oktober 2020 sore, meningkat menjadi 51 orang.

Baca Juga: Muhammad Rocky Gerung Jadi Nama Panggilan Sang Filsuf Ini?

Pihak berwenang Turki telah mengumumkan bahwa 49 orang meninggal di kota pesisir Izmir, sementara dua remaja tewas di pulau Samos, Yunani.

Otoritas setempat mengatakan, 20 bangunan hancur di distrik Bayrakli Izmir, yang sedang berada dalam proses transformasi perkotaan, karena kurangnya ketahanan gempa.

Turki dilintasi garis patahan dan rawan gempa bumi. Pada 1999, dua gempa kuat menewaskan 18.000 orang di Turki barat laut.

Gempa bumi Jumat, yang menurut Kandilli Institute di Istanbul berkekuatan 6,9 magnitudo, berpusat di Laut Aegea, timur laut Samos.

Baca Juga: Link Live Streaming Manchester United vs Arsenal: Laga ke-100 Solskjaer, Arteta Sebut Menakutkan!

Presiden Tayyip Erdogan mengatakan 885 orang terluka, 15 di antaranya kritis.

Sementara itu, Inci Okan, 16 tahun, terperangkap di bawah reruntuhan gedung berlantai delapan dengan pria lansia selama 17 jam.

Inci Okan bersama dengan anjingnya Fistik (Pistachio) berhasil diselamatkan.

Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca dan anggota Tim Penyelamat Medis Nasional (UMKE) Edanur Dogan mengunjungi Okan di rumah sakit.

Baca Juga: Formasi CPNS 2019 Dikeluhkan Menpan RB Tjahjo Kumolo, Pembukaan CPNS 2021 Bakal Diubah

Ahmet Citim  saat dikunjungi Menteri Kesehatan Turki.
Ahmet Citim saat dikunjungi Menteri Kesehatan Turki.

Petugas darurat Dogan memegangi tangan remaja putri itu sementara tim penyelamat mengangkat puing-puing di atasnya.

"Saya sangat senang. Syukurlah ayah saya tidak ada di rumah. Ayah saya tidak akan muat di sana. Saya kecil. Saya pendek jadi saya bisa muat dan begitulah cara saya diselamatkan. Kami tinggal di rumah bersama anjingku. Kita berdua baik-baik saja," kata Okan yang terbaring di ranjang rumah sakit.

Baca Juga: Neno Warisman Buka Rahasia, Ada Mukena di Rumah Rocky Gerung!

Okan berjanji akan memainkan biola untuk Dogan setelah keluar dari rumah sakit.

"Aku akan memainkan biola untukmu, aku janji," tuturnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x