Animo Kembali Meningkat, Lintas Shuttle Buka Cabang Baru di Jakarta Selatan

- 10 November 2020, 19:28 WIB
Jumpa pers Lintas Shuttle usai peresmian cabang ke-23 di Jakarta Selatan, Selasa, 10 November 2020. (ist)
Jumpa pers Lintas Shuttle usai peresmian cabang ke-23 di Jakarta Selatan, Selasa, 10 November 2020. (ist) /

 

GALAMEDIA - Jasa transportasi mengalami penurunan penumpang yang cukup drastis akibat pandemi Covid-19. Hal itu sebagai imbas dari kebijakan pemerintah yang melakukan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Seiring penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal, perputaran jasa transportasi kembali berjalan meski belum seperti sebelum masa pandemi.

"Hingga saat ini, jumlah penumpang jasa travel/shuttle kami mengalami kenaikan hingga 50 persen. Tetapi tetap menerapkan standar protokol kesehatan secara ketat," ungkap Direktur Utama Lintas Shuttle, Ori Setianto kepada wartawan usai meresmikan cabang ke-23 di Jakarta Selatan, Selasa, 10 November 2020.

Baca Juga: Penyuntikan Relawan Untuk Menguji Vaksin Covid-19 Sudah Beres, Ini Langkah Selanjutnya

Seiring adanya relaksasi dibidang jasa transportasi, animo masyarakat kembali mengalami peningkatan. Gairah perekonomian di jasa travel/shuttle juga kembali berjalan walau belum maksimal.

Diakuinya, ketika masa awal pandemi Covid-19, jumlah penumpang mengalami penurunan hingga hanya 5-10 persen. Karena kebijakan pemerintah yang membatasi mobilitas masyarakat, sebagai upaya pencegahan virus tersebut.

"Memang waktu itu penurunan jumlah penumpang cukup drastis. Tetapi seiring berjalannya waktu, terus mengalami peningkatan walau secara perlahan," ujarnya.

Ori menerangkan, dengan meningkatnya animo masyarakat akan jasa travel/shuttle, maka pihaknya membuka kembali cabang baru di Jakarta Selatan, dalam rangka memudahkan untuk dijangkau oleh masyarakat.

Baca Juga: Wagub Jabar Pastikan Perlindungan dan Pemberdayaan Petani Garam

"Jadi bagi warga Jakarta tidak perlu capek-capek membawa mobil sendiri. Cukup klik MyLintas.co.id sudah tiba di Bandung. Begitu juga bagi warga Bandung baik yang punya urusan bisnis atau perjalanan dinas, kami telah menyiapkan dua cabang di Jakarta Selatan, di Kebayoran Baru dan Fatmawati," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Asisten Direksi Lintas Shuttle, Wawan Heri Purnomo mengatakan, yang menjadi pasar dari perjalanan Bandung-Jakarta yaitu mahasiswa dan karyawan.

"Lintas berusaha memberikan kontribusi pada pemerintah untuk membangkitkan perekonomian, melalui moda transportasi dan Jakarta Selatan merupakan pasar yang sangat potensial bagi binis shuttle. Disini paket komplit, mulai dari perkantoran, hospitality, pusat perdagangan grosir ada semua, sehingga pasti membutuhkan mobilitas transportasi," jelasnya.

Baca Juga: Fadli Zon Dukung Lahirnya Provinsi Sunda: Usulkan ke DPR RI

Disinggung terkait SOP Covid-19, Ori Setianto menjelaskan, di dalam setiap kendaraan tetap menerapkan physical distancing, sehingga keterisian hanya sekitar 50 persen.

Selain itu, setiap penumpang juga dilakukan pengecekan suhu tubuh, hingga sebelum memasuki unit dilakukan penyemprotan desinfektan kepada semua penumpang oleh petugas layanan tiket.

"Dari 14 kapasitas seat setiap unit, Lintas hanya menjual 50 persen untuk kenyamanan dan keamanan di masa pandemi ini. Jadi tidak perlu khawatir, kami jamin tidak akan berdesak-desakan didalam meskipun kita tidak captain seat," tambahnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x