Ajang F1 PowerBoat Menjadi Kebanggaan Tersendiri Bagi Masyarakat Danau Toba

26 Februari 2023, 21:30 WIB
Balapan F1 SuperBoat di Danau Toba/BPMI Setpres /

GALAMEDIANEWS - Penduduk Danau Toba boleh berbangga hati karena selain menawarkan pemandangan yang memukau, danau vulkanik terbesar di dunia ini kini menjadi tuan rumah sebuah ajang internasional. Ya, pada Minggu (26 Februari 2023) lalu, untuk pertama kalinya lomba perahu F1 PowerBoat atau F1H2O digelar di Danau Toba, Sumatera Utara.

Hadirnya lomba perahu bertaraf internasional ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sumatera Utara, khususnya yang tinggal di sekitar Danau Toba. Hal ini dirasakan misalnya oleh Jisca, seorang warga yang tinggal di sekitar Danau Toba.

"Begitu melihat pengunjung datang, termasuk para pejabat, kami sendiri merasa bangga sebagai warga Danau Toba. Saya sampai merinding karena baru pertama kali ada event internasional, serius," ujar Jisca.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Tottenham Hotspur vs Chelsea di Liga Inggris, Sesaat Lagi Pertandingan Berlangsung

Jisca, sebagai warga yang sudah tinggal di kawasan Danau Toba sejak kecil, meyakini bahwa dengan adanya event internasional, Danau Toba dan keindahannya akan semakin dikenal. Jisca bercerita bahwa semasa kecilnya, Danau Toba sudah sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.

"Danau Toba yang begitu indah ini perlu dibangkitkan kembali, karena saya ingat waktu saya SD dulu, bule-bule sering ke sini. Kenapa sekarang semakin sedikit? Saya rasa kita butuh pemerintah untuk menghidupkannya kembali dengan baik. Sekarang kami bangga, kami senang, dan kalau bisa ada acara seperti ini setiap tahun," katanya.

Warga lainnya, Arta Sianipar, datang bersama suaminya untuk menonton F1H2O. Seperti halnya Jiska, Arta juga mengaku merasa bangga dan terharu bisa menyaksikan ajang internasional di lingkungannya Danau Toba

"Perasaan saya sendiri, waktu dengar ada F1H2O, saya lihat di TV, di media sosial, saya terharu sekali, ya karena eventnya besar sekali, mendunia, pasti terharu sekali bahwa seluruh dunia bisa datang ke kota kecil Baligé ini, bahkan para petinggi, presiden pun datang ke Toba, saya terharu sekali," ungkap Arta.

Baca Juga: Menguak Makna Puasa Senin Kamis, Menemukan Kedamaian Hati dan Ketenangan Batin

Sementara itu, Sofian Sitorus, warga Danau Toba lainnya, mengatakan bahwa kehadiran F1H2O telah memberikan dampak yang signifikan bagi perekonomian di daerahnya. Ia pun berharap pemerintah dapat terus meningkatkan penyelenggaraan event internasional tersebut dan meningkatkan keramahan di tengah masyarakat agar event F1H2O dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.

"Saya rasa dampaknya cukup besar. Kita lihat kemacetan, kita artikan banyak orang yang datang, banyak orang yang datang, tentu saja ini memberikan dampak ekonomi," ujar Sofian.

Sofian juga mengimbau warga Danau Toba untuk meningkatkan keramahannya dalam menyambut para wisatawan yang datang ke Danau Toba.

"Kami berharap demikian karena ini akan sangat berdampak positif jika pemerintah dapat mengatur dengan lebih baik baik persiapan maupun pelaksanaannya. Dari sisi masyarakat, alhamdulillah, kita perlu meningkatkan keramahan dalam menyambut tamu. Bahkan, kami memiliki filosofi bahwa jika tamu adalah raja, maka masyarakat harus memperlakukannya dengan baik," lanjutnya.

Baca Juga: Pemimpin dan Rakyat Harus Saling Memberi dan Menerima, Rakyat Harus Kontrol Pemimpin, Simak Hadits Shahihnya

Keinginan bersama di antara warga Toba adalah untuk mempromosikan keindahan Danau Toba kepada para wisatawan dalam dan luar negeri. Mereka juga mengajak masyarakat umum untuk berwisata ke Danau Toba.

"Untuk wisatawan yang biasanya ke daerah lain, seperti Bali atau tempat lain, datanglah ke sini. Kalau di sini ada kekurangan mohon dimaklumi, tapi yang pasti kami menyambut baik tamu-tamu yang datang dari luar dan di sini aman-aman saja, damai-damai saja," kata Jisca.***

 

Editor: Shiddik Zaenudin

Sumber: Setkab

Tags

Terkini

Terpopuler