“Untuk saat ini kami hanya membawa 6 atlet karena disesuaikan oleh kuota dari KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia-red.). Kami Inorga tidak bisa menambah, sebenarnya ada banyak atlet, tapi kami diberi kuota 6 orang saja. Ganda putra, ganda putri serta tunggal putra dan tunggal putri. Yang dapat medali dari tunggal putra,” ujar Demi menjelaskan.
Dengan diterimanya piala dan medal untuk nomor tunggal putra Inorga Tonnis tersebut, maka selesai sudah perjuangan mereka di Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VII 2023 di Jawa Barat ini.
“Ini sudah abis, sudah terima medali. Nanti ketemu lagi di NTB (Fornas VIII –red.),” kata Demi menambahkan.
Pendapat tentang Kabupaten Bandung
Pada kesempatan itu, Demi mengatakan bahwa antara alam Kabupaten Bandung dengan Papua ada kesamaan dan juga perbedaannya.
“Kami dari tanggal 1 Juli sudah di Kabupaten Bandung. Bandung alamnya bagus ya, sama dengan di Jayapura atau di Papua ada gunungnya, hampir sama. Hanya saja, Bandung udaranya dingin, biar panas terik tapi udaranya dingin. Kalau Jayapura atau di Papua, mataharinya panas ya udaranya juga panas,” katanya menjelaskan.
Meskipun para atlet Inorga Tonnis sudah tidak ada lagi pertandingan di Fornas VII 2023 Jawa Barat, tapi mereka akan tinggal di Kota Kembang terlebih dahulu.
Baca Juga: Ini Dia Jadwal FORNAS VII Jawa Barat 2023 Venue Pacira, Cek Lokasi dan Waktunya di Sini
“Kami akan pulang kembali tanggal 7 (Juli-red.). Jadi tidak akan ikut penutupan, tapi yang lain (dari Papua-red.) masih ada. Karena sudah disesuikan dengan jadwal penerbangan,” ujar Demi mengakhiri.***