Network
GALAMEDIANEWS - Bintang Real Madrid, Jude Bellingham akhirnya terhindar dari hukuman terkait dugaan penghinaan kepada rekan senegaranya, Mason Greenwood.
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) telah menolak kasus yang menimpa Jude Bellingham usai diduga memanggil Mason Greenwood dengan sebutan “pemerkosa” dalam kemenangan Real Madrid atas Getafe pada 1 Februari 2024 lalu.
Aksi Jude Bellingham tersebut tertangkap kamera televisi, yang dimana pemain Timnas Inggris tersebut melontarkan dua kalimat kepada Greenwood usai di tackle oleh pemain berusia 22 tahun tersebut. Namun, mikrofon di sisi lapangan tidak menangkap dengan tepat apa yang dikatakan Bellingham kepada kompatriotnya.
Getafe pun melaporkan insiden tersebut kepada ofisial pertandingan, yang memasukkan laporannya ke La Liga dan kasus tersebut telah dibuka oleh RFEF, dengan membawa pakar untuk membantu investigasi tersebut.
Baca Juga: Ini Ucapan Jude Bellingham kepada Wasit di Laga Real Madrid versus Valencia
Namun, RFEF menyimpulkan bahwa tidak ada bukti yang dipercaya terkait kalimat yang digunakan Bellingham dalam insiden tersebut, oleh karena itu pemain berusia 20 tahun tersebut tidak akan mendapatkan hukuman.
Mason Greenwood hengkang ke Getafe setelah investigasi internal Manchester United terkait kasus kekerasan dan pemerkosaan yang menimpa pemain jebolan akademi United tersebut.
Semua dakwaan terhadap Greenwood akhirnya dicabut pada Februari 2023 dan Manchester United memepertimbangkan untuk memperkenalkan kembali mantan pemain Timnas Inggris tersebut, sebelum klub menerima protes dengan kemungkinan kembalinya pemain kelahiran 1 Oktober 2001 tersebut.
Baca Juga: Sengit, Real Madrid Berhasil Menang Dengan Hasil Agregat 2-1 melawan RB Leipzig
Pemegang saham United, Sir Jim Ratcliffe terbuka untuk menerima Greenwood kembali ke klub dan ia mengatakan bahwa keputusan baru akan dibuat mengenai masa depan pemain di Old Trafford.
