Network
GALAMEDIANEWS - Knalpot racing motor memang tak diperbolehkan digunakan. Bila digunakan di jalan raya, ditilang polisi. Namun, beberapa pengendara motor masih ada yang tetap menggunakannya.
Jaka adalah seorang pengendara motor yang pernah menggunakan knalpot racing selama sekitar 4 tahun. Ia menggantinya dengan knalpot standar karena pernah ditilang polisi di suatu lokasi di Cimahi. Setelah ditilang, ia kapok menggunakannya.
"Pernah ditilang polisi di sekitar Cimahi, soalnya motor saya pakai knalpot racing. Habis itu kapok, nggak pakai lagi. Jadi ganti pakai knalpot standar lagi. Memang sih nggak boleh pakai, tapi sudah ya sudah terlanjur suka," akunya.
Menurutnya, ada beberapa sebab pengendara motor menyukai knalpot racing. "Kalau ditanya kenapa saya atau yang lainnya pakai, ada sih sebetulnya alasannya," tuturnya
Alasan pertama yaitu membuat naik motor terasa naik motor besar. "Pakai knalpot racing itu rasanya jadi gagah. Ini kayak naik motor kayak naik moge. Kayak naik motor Harley rasanya. Padahal motor saya itu cuma Thunder yang cc-nya kecil, cuma 125 cc. Suara knalpotnya pilih yang ngebass," tuturnya.
Baca Juga: Bikers Harus Paham, Ini 7 Cara Mencegah Mesin Motor Overheat, Fokus Pada Perawatan Radiator
Pria berusia 26 tahun yang saat ini bekerja di bidang keuangan ini menuturkan bahwa ada beragam suara knalpot racing. Pengendara motor bisa memilih suara yang disukai.
"Suaranya macam-macam. Ada teman saya motornya Supra. Ganti pakai knalpot racing. Suaranya keras, gagah kayak naik motor CBR. Saya juga punya knalpot itu, belum dipasang keburu ditilang," tuturnya.
Jaka tak menampik suara bising knalpot racing memang mengganggu orang dan pengendara lain. Namun, suara bising menjadi wujud eksistensi diri. "Memang iya mengganggu suaranya. Tapi, ini ya namanya juga anak muda. Ingin eksis. Eksisnya pakai suara knalpot motor," ungkapnya.
Alasan kedua yaitu faktor estetika."Knalpot racing itu bentuknya lebih bagus dari knalpot standar. Lebih kinclong juga. Ini bikin tampilan motor jadi lebih bagus. Beli knalpot hitung-hitung dipoles tampilan motornya. Ada banyak yang bagus-bagus bentuknya. Kalau knalpot standar itu-itu aja sih bentuknya," ujarnya.
