Refleksi Hari Pahlawan, 'Guru adalah Pahlawan Pengentasan Kemiskinan'

- 10 November 2023, 10:24 WIB
Ilustrasi./istimewa
Ilustrasi./istimewa /

Oleh :
Rahmat Suprihat, S.Pd
Pegiat Pendidikan Kota Bandung

GALAMEDIANEWS - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pahlawan dimaknai sebagai orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, pejuang yang gagah berani.

Pada tahun ini Kementerian Sosial mengusung tema besar Hari Pahlawan 'Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan'.

Rahmat Supihat./ist
Rahmat Supihat./ist

Baca Juga: Prediksi Skor Athletic Bilbao vs Celta Vigo: Pekan ke-13 Liga Spanyol, Cek H2H dan Line Up

Sebuah tema yang sangat luar biasa.Tema dengan dua kata penting ini memang sangat beririsan karena dalam mencapai sebuah tatanan masyarakat yang jauh dari kemiskinan harus dikondisikan sebuah ruang bagi hadirnya komposisi masyarakat yang cerdas, jauh dari kebodohan.

Leading sektor Satuan Pendidikan menjadi bagian penting yang memiliki tanggung jawab besar dalam melahirkan generasi cerdas yang jauh dari kata kebodohan.

Pemerintah dari waktu ke waktu terus berupaya untuk menggulirkan konsep kurikulum yang memang secara nyata bermuara bagi terciptanya entitas pendidikan dan masyarakat pembelajar yang memiliki semangat untuk menggali potensi terbesar baik para guru-guru sekolah maupun murid serta meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri.

Menciptakan pendidikan yang menyenangkan bagi peserta didik dan guru, dengan menekankan pada pengembangan aspek keterampilan dan karakter sesuai nilai-nilai bangsa Indonesia.

Kemasan Pendidikan yang menyesuaikan dengan tuntutan zaman berdasarkan kondisi kekinian.

Baca Juga: SMA Terbaik di Kota Banda Aceh, 2 Sekolah Ini Menjadi Unggulan Nasional di Aceh Versi LTMPT

Salah satu yang tidak boleh tertinggal dari esensi pendidikan adalah melahirkan generasi pembelajar yang jauh dari kebodohan. Memiliki passion kecerdasan yang tidak hanya sebatas di Intelektual, namun memiliki kecerdasan emosional, sosial dan kecerdasan religius.

Kemasan kecerdasan-kecerdasan inilah yang sejatinya menjadi katalisator dalam melahirkan para generasi pembelajar yang memiliki karakter mulia.

Saya menganggap bahwa pendidikan menjadi bagian penting dalam melahirkan generasi tangguh seperti para pahlawan, yang diatas keterbatasannya mereka mampu melalui setiap hambatan dan tantangan berat.

Pendidikan karakter dapat membawa para generasi pembelajar ke ruang-ruang kesadaran (mindset) tentang betapa pentingnya pendidikan sebagai pedati yang dapat mengantarkan setiap orang kepada cita-cita luhurnya.

Baca Juga: Ini Pesan Pj Wali Kota Bandung ke Warga Soal Penanganan Sampah

Keberhasilan pendidikan termasuk penguatan pembangunan karakter baik akan berbanding terbalik dengan produk yang dihasilkan.

Kesiapan keluar dari kemiskinan akan dimiliki oleh orang-orang yang dalam dirinya hadir kekuatan pendidikan karakter termasuk softskill. Kekuatan saya kreativitas dan inovatif dan tidak pantang menyerah.

Selain itu para 'Pahlawan Tanpa Tanda Jasa' pun senantiasa memahami dan berkomitmen dengan roh sejati pendidikan, yakni kejujuran, kegembiraan, kepercayaan diri, dan kreativitas.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah