Otak Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Kapolda Jabar Beberkan Alasannya

15 November 2021, 18:10 WIB
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana memerintahkan anak buahnya segera tangkap pembunuh ibu dan anak di Subang /ntmcpolri.info/ /

GALAMEDIA - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang masih terus menjadi misteri siapa pelaku sebenarnya.

Sudah hampir tiga bulan kasus pembunuhan ibu dan anak yang menewaskan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) belum juga ditangkap polisi.

Namun demikian, Kapolda Jawa Barat buka suara ihwal penyebab alotnya polisi menemukan siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang yang mengundang atensi publik tanah air itu.

Kapolda Jabar, Inspektur Jenderal (Irjen) Suntana mengatakan bahwa ada beberapa hal yang menjadi alasan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang belum terungkap.

Dia memastikan bahwa kasus tersebut tak lama lagi akan segera menemukan titik terang. Menurut dia, pengungkapan kasus bisa saja berlangsung cepat atau justru bisa lambat.

Baca Juga: Pembersihan Material Longsor Cupunagara Terkendala Cuaca

Dalam kasus Subang kata dia, polisi masih memerlukan waktu untuk meneliti seluruh petunjuk yang ada berkaitan dengan tewasnya korban.

"Kami masih memerlukan waktu. Tetapi saya minta ke serse untuk cepat mengungkap," ujarannya Senin, 15 November 2021.

Dia menambahkan bahwa polisi harus sangat berhati-hati dalam menetapkan seseorang menjadi tersangka.

"Ada kasus tertentu juga pembuktiannya harus hati-hati karena ada konsekuensi. Jadi harus hati-hati," ujarnya.

Di sisi lain Suntana menyadari bahwa kasus tersebut memang harus segera diungkap karena menyangkut integritas Polri.

Seperti diberitakan Galamedia sebelumnya, almarhumah Tuti dan Amelia ditemukan tak bernyawa dan bersimbah darah dalam bagasi mobil Alphard hitam di garasi rumah pada Rabu 18 Agustus 2021 yang lalu.

Baca Juga: Pemkot Bakal Lakukan Pengetatan, Begini Reaksi Warga Kota Bandung

Pengembangan kasus sementara menduga bahwa pembunuh berjumlah lebih dari satu orang.

Terkait kasus tersebut, sebenarnya polisi telah mendapati rekaman CCTV yang merekam pergerakan dua kendaraan, mobil Avanza putih dan motor NMax biru.

Rekaman CCTV lain menunjukkan dugaan pelaku membuang barang bukti di tempat sampah sebuah tempat pencucian mobil tak jauh dari lokasi kejadian.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler