Rencana Demo 'Jokowi End Game' Bikin Kapolda Fadil Imran Gerah, Pengemudi Ojol: Itu Hoaks dan Tidak Ada

- 23 Juli 2021, 19:44 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. /PMJ News

 

GALAMEDIA - Rencana aksi demo 'Jokowi End Game', Sabtu, 24 Juli 2021, membuat gerah aparat kepolisian di wilayah Polda Metro Jaya.

Soalnya rencana tersebut bertepatan dengan masa PPKM Level 4 sebagai antisipasi penyebaran virus varian Delta.

Sehubungan hal itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran langsung menemui perwakilan sopir ojek online (ojol) di Mapolda Metro Jaya, Jumat, 23 Juli 2021.

Usai melakukan pertemuan, terungkap ternyata Ojol tidak akan berpartisipasi dalam rencana demo 'Jokowi End Game'.

Kapolda Metro langsung mengapresiasi sopir ojol yang tak melibatkan diri dalam kegiatan yang akan menimbulkan kerumunan.

Baca Juga: Heboh Aksi demo 'Jokowi End Game', Begini Reaksi Aparat Kepolisian

"Saya juga apresiasi atas sikap yang lahir dari diri sendiri untuk tidak hadir dan mengikuti setiap kegiatan yang sifatnya menimbulkan kerumunan apa pun itu. Termasuk ajakan-ajakan untuk membuat aksi yang menimbulkan kerumunan," katanya.

Menurut Fadil, dengan situasi pandemi COVID-19 yang belum terkendali, kegiatan yang menimbulkan kerumunan akan menambah beban untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Situasi pandemi ini sudah sangat sulit jangan lagi dipersulit dengan hal-hal yang dapat menambah beban karena terpapar pandemi COVID-19. Itu dua hal yang saya apresiasi dan saya bangga dan ketiga para driver ojol Grab ini juga sangat ingin agar Jakarta ini adem Jakarta ini tetap sejuk Jakarta ini tetap damai tetap sehat," kata dia.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x