KPK Sebut Suap Bupati Bogor Ade Yasin Kepada Pegawai BPK Agar Pemkab Bogor Kembali Raih WTP

- 28 April 2022, 06:30 WIB
KPK Sebut Suap Bupati Bogor Ade Yasin Kepada Pegawai BPK Agar Pemkab Bogor Kembali Raih WTP
KPK Sebut Suap Bupati Bogor Ade Yasin Kepada Pegawai BPK Agar Pemkab Bogor Kembali Raih WTP //Pikiran Rakyat/ Amir Faisol

Sekitar Januari 2022, KPK menduga ada kesepakatan pemberian sejumlah uang antara HNRK dengan IA dan MA dengan tujuan mengkondisikan susunan tim audit interim.

"AY menerima laporan dari IA bahwa laporan keuangan Pemkab Bogor jelek dan jika diaudit BPK Perwakilan Jawa Barat akan berakibat opini 'disclaimer'. Selanjutnya, AY merespons dengan mengatakan 'diusahakan agar WTP'," ungkap Firli

Sebagai realisasi kesepakatan, lanjut dia, IA dan MA diduga memberikan uang sejumlah sekitar Rp100 juta dalam bentuk tunai kepada ATM di salah satu tempat di Bandung.

Baca Juga: 8 Orang Jadi Tersangka Kasus Suap OTT Bupati Bogor Ade Yasin, Ini Daftarnya

"ATM kemudian mengondisikan susunan tim sesuai dengan permintaan IA. Nantinya obyek audit hanya untuk SKPD tertentu," kata Firli.

Ia menjelaskan proses audit dilaksanakan mulai Februari 2022-April 2022 dengan hasil rekomendasi di antaranya bahwa tindak lanjut rekomendasi tahun 2020 sudah dilaksanakan dan program audit laporan keuangan tidak menyentuh area yang mempengaruhi opini.

"Adapun temuan fakta tim audit ada di Dinas PUPR, salah satunya pekerjaan proyek peningkatan Jalan Kandang Roda-Pakan Sari dengan nilai proyek Rp94,6 miliar yang pelaksanaannya diduga tidak sesuai dengan kontrak," katanya.

Baca Juga: Lima Posko Kesehatan Siap Layani Pemudik Yang Melintas Di Wilayah Kabupaten Cianjur

KPK menduga selama proses audit ada beberapa kali pemberian uang kembali oleh AY melalui IA dan MA pada tim pemeriksa di antaranya dalam bentuk uang mingguan dengan besaran minimal Rp10 juta hingga total selama pemeriksaan telah diberikan sekitar sejumlah Rp1,9 miliar.***

Halaman:

Editor: Brilliant Awal

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x