GALAMEDIA - Kasus kebakaran Gedung Utama Kejaksaan Agung masih terus menimbulkan pertanyaan. Salah satunya tentang adanya dugaan kesegajaan pada peristiwa kebakaran tersebut.
Saat ini polisi juga masih terus memeriksa sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan karyawan lainnya.
Termasuk adanya seorang cleaning service yang diduga mengetahui peristiwa tersebut.
Bahkan Anggota Komisi III DPR RI, Arteria Dahlan mencurigai salah satu cleaning service yang diperiksa.
Baca Juga: Tsunami Setinggi 20 Meter Bisa Terjadi di Selatan Jawa, BMKG Minta Masyarakat Lakukan Hal Ini
Ia menyebut, orang itu selalu didampingi anak buah mantan Jaksa Agung Muda (JAM) setiap pemeriksaan.
Ia juga menyebut, petugas cleaning service tersebut memiliki saldo rekening di atas seratus juta. Sayangnya Arteria enggan mengungkapkan sosok cleaning service tersebut.
Tetapi Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Jampidum) Fadil Zumhana memastikan, para saksi yang diperiksa terkait kebakaran gedung utama Kejagung selalu diberi pendampingan, tidak terkecuali dengan cleaning service tersebut.
Baca Juga: Menjanjikan, Cokelat Dapat Turunkan Risiko Serangan Jantung, yang Diabetes dan Obesitas Hati-hati Ya
Berbicara di saat rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Kamis 24 September 2020 lalu, Fadil mengatakan, pendampingan itu agar memberikan kesaksian yang jujur.
Fadil bahkan menegaskan, saksi cleaning service yang dicurigai itu, telah beberapa kali diperiksa dengan alat pendeteksi kebohongan atau lie detector supaya terungkap apa sesungguhnya diketahui dan dilakukan.***